Tingkatkan Layanan, PDAM Blora Diminta Luncurkan “Si Tampan”

  • 02 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BLORA – Untuk meningkatkan pelayanan, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Amerta meluncurkan Sistem Informasi Pendaftaran Air Minum dan Pengaduan (Si Tampan). Peluncuran dilakukan Bupati Blora Arief Rohman, bertepatan dengan HUT ke-33 PDAM Tirta Amerta, di Gudang Banyu Jiken, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Kamis (1/2/2024).

Direktur PDAM Blora, Yan Riya Pramono, menjelaskan, ada beberapa kelebihan dari Si Tampan, yakni terkait pendaftaran. Calon pelanggan dapat mengajukan permohonan pasang sambungan rumah (SR) baru secara online, yang sistemnya sudah terintegrasi dengan sistem terbaru (web app).

”Jadi calon pelanggan tidak perlu repot-repot datang ke kantor PDAM, untuk mengajukan permohonan pendaftaran sambil membawa foto copy KTP dan KK,” kata dia.

Ditambahkan, dalam aplikasi tersebut, calon pelanggan dapat memantau tahapan permohonan pendaftarannya, mulai dari verifikasi, terbayar, hingga terpasang. Melalui Si Tampan, pelanggan maupun nonpelanggan dapat menyampaikan komplain dan memantau status prosesnya. Pelanggan juga bisa melihat history tagihan, baik yang sudah terbayar maupun yang belum.

”Satu lagi, untuk pembayaran pasang baru sudah bisa online di PPOB, yakni Payment Point Online Banking, yang merupakan suatu mekanisme tagihan pembayaran, bekerja sama dengan perbankkan yang terkoneksi secara online real time. Prinsipnya, kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk para pelanggan,” ucapnya.

Yan Riya menjelaskan pada 2023, pelanggan PDAM Blora mencapai kurang lebih 25 ribu. Pihaknya terus berusaha agar masyarakat yang belum mendapat jaringan, bisa terlayani. Sebab, seiring bertambahnya penduduk, kebutuhan air minum dan air terus bertambah.

“Tantangan ini terus menjadi pelecut kami di PDAM untuk memberikan pelayanan terbaik. Bahkan tahun ini ada program Inpres, di mana kita dapat 2.195 sambungan rumah berwujud jaringan, dan sambungan rumah secara gratis,” terangnya.
Bupati Arief Rohman menekankan, dengan layanan tersebut, diharapkan terus meningkatkan profesionalitas kinerja. Untuk itu, diperlukan komitmen yang tinggi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. PDAM harus semakin berkembang serta semakin mengokohkan diri sebagai perusahaan daerah yang mandiri, dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.

“Salah satu yang harus diperhatikan adalah tidak adanya kebocoran air, kualitas dan kuantitas yang harus terus ditingkatkan,” tegasnya.

Arief menyampaikan, selama satu tahun ini kinerja PDAM semakin baik. Hal itu dibuktikan dengan tidak seringnya komplain dari pelanggan, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Tahun ini tidak banyak komplain. Biasanya banyak komplain dan akhirnya saya teruskan ke direktur. Saya lihat medsosnya juga bagus, pelayanannya bisa semakin bagus. Semoga bisa terus ditingkatkan,” katanya.

Untuk memperluas pengembangan pelanggan, bupati berharap nantinya tahun ini dapat dikembangkan menjadi kurang lebih 35 ribu pelanggan, dari yang ada saat ini 25 ribu pelanggan.

“Ini kan sudah ada 5.000 gratis, tinggal nambah sisanya, dan ini doa dari para senior semoga nanti bisa tercapai. Tinggal nanti inovasi dan pelayanan terbaik, kualitas air tentunya semua nanti seusai harapan,” tambah Arief.

Dia berharap pihak PDAM terus melakukan inovasi, agar penambahan pelanggan bisa sesuai target. Sehingga, pendapatan asli daerah (PAD) juga meningkat.

“Termasuk inovasi SPAM ini nantinya dari PDAM, PU, desa, bisa saling berkolaborasi untuk memberikan pelayanan air, baik di perkotaan maupun di pedesaan,” imbuhnya.

Penulis : Teguh Kominfo Blora
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait