Temanggung Siapkan 34 Rintisan Desa Tangguh Bencana

  • 07 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

 

TEMANGGUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung menyiapkan 34 Rintisan Desa Tangguh Bencana pada tahun 2021 sebagai upaya kesiapan penanggulangan bencana pada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana alam.

 

Langkah ini diambil mengingat Temanggung memiliki 14 kecamatan yang memiliki potensi bencana alam seperti longsor, banjir, angin kencang dan kekeringan.

 

Kepala Pelaksana BPBD Temanggung, Dwi Sukarmei, Selasa (6/4/2021) mengatakan,  Temanggung sebagai bagian dari Jawa Tengah juga harus siap menghadapi potensi bencana yang ada di wilayahnya, terlebih saat musim hujan. Untuk itu penting sekali adanya rintisan desa tangguh bencana.

 

“Tahun ini kita siapkan 34 rintisan desa tangguh bencana yang tersebar di daerah-daerah rawan bencana alam, seperti tanah longsor, banjir, angin kencang dan juga kekeringan,” katanya.

 

Menurut dia, bencana tidak bisa diprediksi dengan tepat kapan datangnya. Sehingga pihaknya meminta rintisan desa tersebut bisa meningkatkan upaya preventif dan edukatif kepada masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana agar dampaknya bisa diminimalisasi.

 

“Rintisan Desa Tangguh Bencana ini penting, agar masyarakat yang tinggal di desa berpotensi bencana paham langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan ketika bencana datang. Kami juga akan melakukan penyuluhan, bimbingan dan pelatihan tanggap bencana kepada masyarakat,” terangnya.

 

Untuk potensi, kata Dwi, bencananya yang besar adalah tanah longsor, kemudian banjir luapan sungai, kekeringan dan angin puting beliung.

 

“Alhamdulillah semuanya bisa tertangani dengan baik melalui berbagai upaya pencegahan dan penanggulangan dari BPBD bersama OPD teknis terkait,” katanya.

 

Menurutnya, pencegahan dan penanggulangan bencana di Temanggung tidak hanya melibatkan OPD teknis di  jajaran Pemerintah Kabupaten saja, namun juga lintas sektoral dengan melibatkan jajaran Kodim 0706/ Temanggung bersama Polres Temanggung, serta para relawan dari beragam komunitas.

 

“Untuk pengaduan dan pelaporan kondisi kedaruratan bencana, kami dari BPBD Temanggung siap melayani selama 24 jam melalui hotline kantor maupun nomor WA kantor yang disebarluaskan ke masyarakat. Posko Tanggap Bencana kami buka 24 jam,” pungkasnya.

 

Penulis: MC TMG/Firman;Ekape

Editor: WH/DiskominfoJtg

 

Berita Terkait