Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Tanam Cepat untuk Meningkatkan Produksi Padi
- 23 Jan
- yandip prov jateng
- No Comments

Percepatan tanam untuk meningkatkan produksi padi diadakan oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten dihadiri oleh Bupati Klaten, Sekda dan seluruh camat kab klaten, PPL seluruh Kabupaten Klaten kelompok tani se kecamatan cawas. Tanam cepat diadakan di Desa Pakisan, Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten Pada jam 9.00 WIB pada jumat, 18 januari 2019.
Kepala desa pakisan, Dedi Sukardi dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pemkab Klaten karena seluruh jalan desa pakisan telah halus berdampak perputaran ekonomi terkait produksi padi lancar. Beliau juga berharap untuk bantuan traktor untuk kelompok tani sumber agung, sumber asih, tani sejati desa pakisan supaya produktivitas pertanian padi semakin meningkat.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten, Ir. Widiyanti. M. Si memaparkan terkait pertanian Kabupaten Klaten. Luas lahan pertanian di Kabupaten klaten menurut BPN seluas 30.514 ha. Luas Lahan yang ditanami Pajale (padi, jagung kedelai) 25.292 ha.
Jika luas lahan pertanian hanya ditanami pajale saja tersisa 3.595 ha, maka harapan beliau sisa lahan tersebut perlu dipacu untuk ditanami khususnya tanaman padi.”untuk percepatan itu, pemerintah memfasilitasi traktor roda 2 dan 4, transplanter, serta supaya proses panen cepat juga akan difasilitasi Combain Harvester.” tambah beliau. “Kabupaten Klaten merupakan tonggak pangan jawa tengah bukan tanpa kendala, ada hama tikus, penggerek batang, yang akhir-akhir ini menyerang di area padi para petani. Untuk itu Dinas Pertanian membuka 7 posko Aduan di UPTD yang tersebar mengenai aduan penanganan kasus hama padi”. Kepala dinas Pertanian Kabupaten Klaten dalam sambutannya.
Direktur perbenihan Ditjen Holtikultura Kementrian Pertanian Republik Indonesia Bp Ir Sukarman, menyampaikan bahwa Klaten memiliki rapor merah dalam hal produktivitas pertanian. ” Terdapat 6 kabupaten di jawa tengah yang memiliki rapot merah, Klaten merupakan salah satunya” kata Ir. Sukarman. “Maksimalkan pemberian Pemerintah untuk menyongsong tanam cepat, supaya bisa mengurangi biaya variabel dan semoga efektivitas padi di Kabupaten Klaten semakin meningkat”. Kata Bupati Klaten,Sri Mulyani .