Tanah Longsor, Bupati Mirna Annisa Imbau Pengendara Motor Berhati-Hati

  • 16 Jan
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KENDAL – Curah Hujan dengan intensitas yang masih tinggi di daerah Kabupaten Kendal menyebabkan beberapa wilayah, terutama di wilayah bagian atas atau pegunungan menjadi rawan tanah longsor.

Hujan lebat di wilayah atas pada hari Senin kemarin (13/1/2020), menyebabkan jalan yang berada di Desa Surokonto Kulon kecamatan Pageruyung mengalami tanah longsor pada bagian bawah jalan beton sepanjang sekitar 15 meter dan memakan bagian bawah beton tersebut selebar 1,5 meter.

Melihat kondisi yang membahayakan tersebut, Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si menginstruksikan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Kendal untuk memasang rambu-rambu tanda peringatan.

“Dishub sudah saya intruksikan untuk memasang rambu-rambu larangan melintas bagi kendaraan roda 4 keatas. Semua kendaraan truk Galian C  diharapkan tidak melintas di jalur tersebut,” terang Bupati Kendal, Rabu (15/1/2020).

Beberapa OPD terkait diminta membantu mengatasi tanah lonsor tersebut. Sementara itu, Kepala DPURP Kabupaten Kendal Sugiono berencana mengambil langkah akan membuat senderan yang dapat menahan tanah di lokasi tersebut.

“Senderan yang longsor tersebut diketahui sudah berumur sepuluh tahun lebih,” jelas Sugiono pada awak media. Namun, fihaknya akan membuat senderan baru yang lebih kuat lagi.

Warga masyarakat kabupaten Kendal khususnya warga desa Surokonto Kulon terutama para pengendara sepeda motor diimbau agar berhati-hati apabila melintas di jalur rawan tersebut. ( Kominfo Kendal / heDJ )

Berita Terkait