Tak Hanya Berkompetisi, Peserta ASCI ke-8 Pelajari Patriorisme dan Cinta Tanah Air

  • 17 Dec
  • Yandip Prov Jateng (1)
  • No Comments

CILACAP – Ajang kompetisi antarpelajar bisa menjadi momentum untuk menanamkan kecintaan terhadap tanah air, patriotisme, keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, serta akhlak mulia seperti karakter Jenderal Sudirman, di dalam setiap pribadi pelajar.

 

Pesan tersebut disampaikan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti saat membuka acara ‘Aisyiyah Student Competition Indonesia (ASCI) Ke-8 tahun 2024, di Alun-Alun Cilacap, Senin (16/12/2024).

 

“Tanamkan dalam diri anda jiwa-jiwa Sudirman, jiwa-jiwa yang menjadikan Indonesia ini menjadi negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Selamat berlomba, selamat untuk senantiasa meningkatkan kualitas diri,” tuturnya.

 

Menteri Mu’ti juga meminta para peserta untuk memanfaatkan kesempatan tersebut, dengan cara berkompetisi dengan sehat.

 

“Saya harapkan anda semua dapat berkompetisi secara sehat, berkompetisi untuk menjadi yang terbaik, ber-Fastabiqul Khairat, karena itu maka ikuti semua kegiatan dengan sebaik-baiknya,” pesannya.

 

Penjabat Bupati Cilacap, Jarot Prasojo dalam sambutannya, menyampaikan apresiasinya atas pemilihan Cilacap sebagai tuan rumah untuk kegiatan ASCI, sebagai ajang unjuk bakat dan kreativitas para pelajar dari seluruh penjuru Nusantara.

 

“Saya harap kompetisi ini tidak hanya dijadikan ajang untuk meraih prestasi, tetapi juga untuk menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, kejujuran, kerja sama, persaudaraan, dan semangat juang yang tinggi. Ikutilah kegiatan ini dengan riang gembira, dan jadikanlah kegiatan ini sebagai pengalaman yang berharga,” ujarnya.

 

Senada, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah saat, Salmah Orbayinah mengatakan, ASCI adalah sebuah acara bergengsi untuk menunjukkan prestasi dari siswa siswi seluruh jenjang sekolah Aisyiyah di Indonesia. Ia berharap, ajang tersebut bisa melatih sportivitas para peserta melalui kepanduan Hizbul Wathan.

 

“Nilai-nilai sportivitas ini diajarkan agar adik-adik semuanya bisa mengakui keunggulan dari lawan, sekaligus mengakui kekurangan yang ada pada diri sendiri. (Ajang ini) juga mengajarkan kita semua bahwa kalah dan menang adalah sesuatu yang biasa, membentuk karakter siswa didik kita untuk mandiri, bertanggung jawab, bersosialisasi, dan mengenal lingkungan sekitarnya,” katanya.

 

Sementara itu, Ketua Ikatan Guru Aisyiyah Seluruh Indonesia (IGASI) Pusat, Aris Nasution, menuturkan, ASCI, yang sebelumnya disebut Athfal Competition Indonesia (ACI), telah digelar selama 7 kali. Pada acara yang ke-8, ASCI diikuti oleh 1.129 orang pelajar tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK, Pondok Pesantren, serta Ma’had ‘Aisyiyah seluruh Indonesia. Mereka akan mengikuti perkembahan dan berbagai perlombaan pada 16-18 Desember 2024, di Pusdiklatpassus dan Benteng Pendem Cilacap.

 

“Hadir dari Makassar, Medan, Lampung, NTB, Mataram, dan dari seluruh Kabupaten yang ada Pendidikan ‘Aisyiyah di Pulau Jawa,” bebernya.

 

Lebih lanjut, beberapa jenis lomba yang digelar antara lain Lomba Tafidz Quran, Syaril Quran, Pildasci (Pidato), Bercerita, Hias Tenda, Azan, Pidato Bahasa Arab, Kaligrafi, Pionering, Cerdas Cermat, Pentas Seni, Voli Pantai, Baris Berbaris, Hasta Karya Sains, Memasak, dan beberapa lomba lainnya.

 

Penulis: My, Kominfo Cilacap
Editor: Tn, Diskominfo Jateng

Berita Terkait