Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

REMBANG – Jalan Slamet Riyadi yang dulunya banyak lubang, saat ini sudah mulus dan nyaman untuk dilewati. Hal itu dirasakan semua warga yang melewati jalan tersebut.

Salah satu warga Desa Sendangagung, Kecamatan Kaliori yang setiap hari melewati jalan Slamet Riyadi untuk bekerja mengaku, ikut senang setelah Jalan Slamet Riyadi sudah teraspal. Diakuinya, saat masih banyak lubang , dirinya memilih lewat perempatan Galonan ke utara.

“Kemarin-kemarin saya lewat perempatan Galonan. Kalau sekarang kan sudah mulus, ya kembali lewat Jalan Slamet Riyadi, yang berlubang sudah diaspal,” tandasnya, saat ditemui Senin (10/4/2023).

Diketahui, Jalan Slamet Riyadi sempat menjadi perhatian, karena kondisinya banyak lubang. Lubang tersebut akibat belum terselesaikannya pekerjaan peningkatan jalan pada 2022, kemudian terkena guyuran air hujan. Tak hanya berlubang, jalan yang dilewati banyak kendaraan itu membuat udara sekitar menjadi berdebu di siang hari.

Kepala Desa Sumberjo Selamet Rahayu juga mengaku senang, dengan diperbaikinya Jalan Slamet Riyadi. Sebab, menurutnya jalur tersebut menjadi salah satu jalur teramai, yang dilewati arus kendaraan.

“Kami merasa ayem jalan sudah dibangun,” ungkapnya.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU TARU) Kabupaten Rembang Nugroho menuturkan, pengerjaan ruas Jalan Slamet Riyadi menggunakan anggaran Rp2,7 miliar lebih, yang berasal dari dana pinjaman bank.

Disampaikan, secara kontraktual, pekerjaan Jalan Slamet Riyadi harus selesai pada 28 Mei 2023, dengan penyedia jasa adalah PT Bangun Cipta. Dan progres pengerjaannya saat ini sudah mencapai 40 persen.

“Nilai kontraknya adalah Rp2.775.532.191,59 dengan penyedia CV Bangun Cipta. Masa kerja sampai dengan 28 Mei 2023. Pekerjaan mayor ditargetkan selesai tanggal 12 April 2023,” tandas Nugroho, saat dihubungi terpisah.

Penulis: Mifta, Kominfo Rembang
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin