SAKA PARIWISATA DIMINTA IKUT SOSIALISASIKAN SAPTA PESONA

  • 16 May
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA – Anggota Pramuka Satuan Karya (Saka) Pariwisata diminta ikut membantu promosi pariwisata di daerah dan  kampanye Sapta Pesona Sadar Wisata khususnya di kalangan generasi muda dan anggota pramuka pada umumnya.

“Bekal pengetahuan tentang kepramukaan, kepariwisataan dan Sapta Pesona Sadar Wisata hendaknya dapat dijadikan pegangan para pengurus dan anggota Saka Pramuka untuk ikut memajukan pariwisata di Purbalingga,” pesan Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar) Drs Mulyanto saat memberikan pembekalan pada acara pengukuhan Saka Pariwisata angkatan IX di kompleks obyek wisata Goa Lawa, Sabtu – Minggu (13 – 14/5).

Anggota Saka Pariwisata yang dikukuhkan sebanyak 25 pelajar yang terdiri dari 10 putra dan 15 putri. Mereka sebagian besar berasal dari SMK di Purbalingga. Sebelum dilantik  mereka menerima pembekalan tentang kepramukaan, kepariwisataan dan public speaking. Mereka juga melakukan aksi sosial dengan gerakan kebersihan dan menjelajahi daya tarik obyek wisata Goa Lawa dan keindahan alam sekitarnya.

Menurut Mulyanto, dengan dilantikanya anggota pramuka Saka Pariwisata, bukan menjadi akhir kegiatan kemah pariwisata, tetapi justru menjadi awal untuk melangkah menyumbangkan tenaga dan pikiran demi pembangunan kepariwisataan.

Anggota pramuka saka pariwisata, diminta memanfaatkan media sosial yang dimilikinya untuk membantu promosi wisata Purbalingga.

“Promosi konvensionaldengan siaran keliling dan membagikan leaflet atau brosur, memang sudah tidak efektif.  Agar wisatawan dari luar kota, bahkan di luar negeri bisa mengetahui wisata Purbalingga, maka harus melakukan promosi melalui internet dan media sosial,” ujar Mulyanto.

Dibagian lain, Mulyanto juga meminta agar anggota saka pariwisata mengamalkan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka.

Mulyanto menambahkan, dalam Saka Pariwisata ada tiga krida yakni Krida Penyuluh Pariwisata, Krida Pemanduan Wisata, dan Krida Kuliner Wisata.

Potensi generasi muda Indonesia sangat besar, program revitalisasi Gerakan Pramuka sejak sembilan tahun belakangan ini telah mengalami peningkatan cukup signifikan dengan makin bertambahnya anggota Pramuka. Sebagai sarana pendidikan non formal, Gerakan Pramuka sangat tepat untuk membentuk karakter pribadi generasi muda bangsa. (yit)

Berita Terkait