Rumah Singgah Pringapus Dioperasikan Jelang Lebaran

  • 04 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

UNGARAN – Rumah singgah Pringapus diminta segera dibuka untuk tempat isolasi pasien Covid-19, sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 dari para pemudik.

Hal itu disampaikan Bupati Semarang Ngesti Nugraha usai Rakor Ekuinda di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa (4/5/2021). Menurutnya, meski telah resmi dilarang, diperkirakan masih ada warga yang mudik ke wilayah Kabupaten Semarang. Merekalah yang berpotensi besar menyebarkan virus dan menambah kasus positif baru.

“Kita menjaga kenyamanan dan kesehatan warga agar tidak terjadi lonjakan kasus positif baru karena adanya warga pendatang,” tegas bupati.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Ani Raharjo menjelaskan, rumah singgah di Rusunawa Pringapus berkapasitas 112 kamar. Sebelumnya, dua rumah singgah di Suwakul dan Hotel Garuda Getasan juga telah dimanfaatkan untuk isolasi pasien Covid-19.

Disampaikan, bekerja sama dengan satgas Jogo Tonggo desa/kelurahan, pemudik yang tidak membawa surat sehat akan diminta menjalani tes antigen secara gratis di Puskesmas terdekat. Jika hasilnya positif, akan langsung diminta isolasi di rumah singgah.

“Mulai 13 April lalu, sudah disiapkan petugas kesehatan di beberapa pos melayani tes antigen. Seluruh rumah sakit dan puskesmas rawat inap juga sudah disiagakan,” terangnya.

Ani berharap, warga tetap patuh menjalani protokol kesehatan, terutama saat menjalankan ibadah di bulan Ramadan termasuk salat Tarawih. Jemaah yang abai protokol kesehatan berpotensi menjadi klaster penularan.

Kapolres Semarang AKBP Ari Wibowo melalui Kapolsek Ungaran Kompol Ana Maria Retno menjelaskan, pihaknya menyiapkan enam lokasi pos penyekatan pemudik. Selain di Taman Serasi perbatasan Kota Semarang, ada di pos cek point Gemawang Jambu, Rest Area Tol Semarang – Solo KM 429, Kopeng, Sruwen dan Rest Area Tol Semarang-Solo KM 456 Pabelan.

Disampaikan, lebih dari 450 orang personel gabungan yang akan melaksanakan pengamanan dan penyekatan selama perayaan Idulfitri nanti.

“Personel yang dilibatkan dari Polres Semarang, TNI, Dishub, Satpol PP dan Dinkes,” ujarnya.

Penulis: Junaedi, Diskominfo Kab Semarang
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait