Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
RIBUAN SISWA-SISWI IKUTI POPDA TINGKAT KOTA PEKALONGAN
- 27 Feb
- yandip prov jateng
- No Comments

PEKALONGAN– Pekan Olah raga Pelajar Daerah (POPDA) tahun 2018 Tingkat Kota Pekalongan berlangsung sangat meriah. Ribuan siswa-siswi peserta lomba yang terdiri dari siswa-siswi SD, SMP, SMA sederajad se Kota Pekalongan mengikuti dengan antusias Upacara pembukaan Pekan Olah Raga Pelajar Daerah di lapangan Mataram Pekalongan, Selasa (27/2).
Ketua Panitia Rudy Hartanto yang juga sebagai Kabid Pemuda dan Olahraga Dinparbudpora Kota Pekalongan dalam laporanya menjelaskan bahwa maksud dilaksanakannya POPDA 2018 Tingkat Kota Pekalongan adalah untuk memberikan kesempatan bagi pelajar untuk mengembangkan bakat di bidang olah raga ” tujuan POPDA tahun ini adalah sebagai ajang eksplorasi dibidang olah raga yang dilaksanakan di sekolah-sekolah, sebagai sarana untuk memupuk, memelihara persatuan dan kesatuan dikalangan pelajar se-Kota Pekalongan dan juga sebagai sarana menjaring atlit guna menghadapi kegiatan POPDA Tingkat provinsi Jateng ” katanya.
Thema POPDA Tingkat Kota Pekalongan tahun 2018 ini adalah ” Bangkit Bersama Raih Prestasi Dunia “. Diikuti 4650 siswa/siswi dari kalangan pelajar SD, SMP, SMA/SMK sederajad Tingkat Kota Pekalongan terdiri dari 69 kontingen. Dengan perincian Tingkat SD 4 kontingen, SMP 36 kontingen, SMA /SMK sederajad 29 kontingen. Sedangkan Kegiatan POPDA di mulai dari tanggal 26 Februari sampai dengan 9 Maret 2018.
Sebagai Pembina Upacara Walikota Pekalongan HM. Saelany Machfudz berharap pelaksanaan POPDA 2018 ini akan timbul bibit unggul dibidang olah raga mulai dari SD, SMP dan SMA sederajad yang dapat diandalkan dan di banggakan oleh Kota Pekalongan. Menurut walikota POPDA Tahun 2018 ini merupakan salah satu ajang silaturahim dan komunikasi antar siswa sekolah yang tentunya sangat bermanfaat bagi peningkatan dan pengembangan kwalitas potensi yang dimilikinya. ” kami sangat bahagia menyaksikan kegembiraan Fun, fun fun, semangat dan antusiasme dari para peserta POPDA semuanya” ujarnya.
Hal ini menurut Saelany menggambarkan bahwa perhatian para generasi muda kita terhadap bidang olah raga cukup tinggi, disamping itu keinginan mereka meraih prestasi juga terus menggelora. Antiasme anak-anak kita yang ditunjukan pada hari ini merupakan bentuk semangat dan kreativitas anak yang harus kita pupuk bersama. Saelany juga mengharapkan bahwa tanggung jawab pendidikan termasuk didalamnya upaya peningkatan kwalitas dan kemampuan anak tidak hanya bergantung pada guru, pendidik ataupun instruktur dilingkungan pendidikan semata-mata. Akan tetapi pendidikan lingkungan oleh orang tua dan masyarakat justru merupakan bagian terpenting dalam perkembangan fisik dan mental anak-anak kita.
Saelany mengajak kepada seluruh stekholder di Kota Pekalongan untuk bersama-sama menyamakan visi, misi dan presepsi kita didalam pola pendidikan dan kemampuan serta ketrampilan anak dimasa depan hanya dengan pola serta proses yang baik dan benar saja. Sebelum menutup sambutan Walikota berharap kepada peserta lomba untuk bersungguh-sungguh dalam setiap perlombaan. “Dengan sikap serius kita dapat megukur seberapa besar kemampuan kita dibidang olah raga, jangan meremehkan dan main-main yang hanya membuang-buang waktu, pikiran dan energi, berbuatlah positif dan bermanfaat, tunjukan bahwa kalian tidak hanya menguasai berbagai teori ilmu saja, tetapi juga memiliki prestasi yang patut dibanggakan dibidang olah raga” pungkasnya.
Puncak acara Pembukaan di lakukan secara simbolis serah terima Piala dari Juara Umum Lama kepada Walikota Pekalongan serta pelepasan balon yang disaksikan oleh seluruh peserta dan tamu undangan yang terdiri dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, kepala OPD, Ketua komisi DPRD, para guru pembimbing dan Kepala sekolah se-Kota Pekalongan. ( Dinkominfo Kota Pekalongan)