Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

REMBANG – Kalau di Jawa Barat ada satu kota bogor, di Kabupaten Rembang Jawa Tengah memiliki 1.000 bogor yang jadi destinasi wisata baru. Tapi jangan salah paham, yang dimaksud “bogor” di Rembang adalah pohon bogor yang berbuah siwalan dan jika disadap bisa menjadi minuman khas yakni legen. Buah siwalan dan minuman legen mempunyai cita rasa yang khas, bahkan setiap pohon bisa memiliki rasa yang berbeda tergantung kontur tanah dan cuaca.

Destinasi wisata 1.000 bogor berada di Desa Pedak Kecamatan Sulang, diresmikan Bupati Rembang, Minggu (15/3/2020). Hal unik dilakukan oleh orang nomor satu di Rembang, selain melakukan penanaman pohon, dia  memanjat pohon bogor. Setelah sampai di atas, dia minum legen dari bumbung.

Bupati Rembang Abdul Hafidz meminta para pemuda, Karangtaruna agar bergerak membantu desa untuk mengekploitasi potensi yang ada. Harapannya potensi tersebut akan membawa manfaat bagi warga desa.

“Hal ini sudah ditunjukkan oleh karangtaruna yang dipelopori bapak Maslichanz mas adi, pak kepala desa dan pak camat dan muspikanya yang selalu melakukan inovasi dan kreativitas di desa, ” ungkapnya saat peresmian tersebut.

Bupati berharap dengan potensi bogor dan legen yang melimpah, bisa membawa kesejahteraan bagi warga desa Pedak. Dukungan bagi pengembangan wisata ini tak hanya dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata saja, melainkan beberapa OPD, diantaranya DPU dengan akses jalannya.

Ketua Panitia launching wisata 1.000 bogor Maslichan mengatakan, obyek wisata dilengkapi sejumlah wahana. Seperti,  outbond, panjat pohon bogor dan stand- stand pedagang yang menjual makanan dan minuman zaman dulu.

“Di pembukaan ini tadi juga ada lomba mewarnai, ke depan kita juga buat agenda- agenda yang menarik seperti edukasi pembuatan gula siwalan, ” tuturnya.

Harga tiket masuk cukup terjangkau, pengunjung cukup membayar Rp 5 ribu. Sedangkan biaya parkir sebesar Rp 2 ribu.

Penulis : Kontributor Humas Rembang

Editor : Di, Diskominfo Jateng*P