Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BREBES – Ratusan orang duduk dengan menjaga jarak di Balai Desa Jagapura, Kecamatan Kersana, Brebes. Mereka menanti kedatangan Bupati Brebes Idza Priyanti yang akan membagikan sembako, bantuan dari PT Yeon Heung Mega Sari Kersana lewat Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kami mengundang 300 warga sekitar dalam rangka program CSR perusahaan,” ujar Perwakilan Manajemen PT Yeon Heung Mega Sari, Teguh Dwi Prasetyo, di Aula Kantor Desa Jagapura Kecamatan Kersana, Selasa (4/8/2020).

Teguh mengatakan, pemberian sembako ini sebagai upaya pendekatan bisnis dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan. Di antaranya melalui pemberian manfaat ekonomi, sosial di lingkungan masyarakat sekitar. Selain itu, juga sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada masyarakat, agar terjalin sinergitas antara manajemen pabrik dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes.

Dia menyebut, sembako berupa beras dibagikan kepada 300 warga, terdiri dari 200 orang warga Desa Jagapura, 50 orang warga Desa Ciampel dan 50 orang warga Desa Kersana. Masing-masing orang mendapat lima kilogram beras dan masker.

Dalam sambutanya, Bupati Idza menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada manajemen PT Yeon Heung Mega Sari yang telah peduli kepada warga sekitarnya.

Berdirinya pabrik garmen di Kersana, menurutnya, merupakan perwujudan Kawasan Peruntukan Industri Brebes (KPIB). Sehingga, warga Brebes harus memiliki sumberdaya manusia (SDM) yang hebat, agar bisa diterima bekerja di perusahaan-perusahaan yang ada disana.

“Minimal, anak-anak kita harus menyelesaikan pendidikan hingga SLTA seperti SMA, MA maupun SMK atau yang sederajat,” ajak Idza.

Bupati menjelaskan berbagai manfaat yang dapat diperoleh masyarakat dengan berdirinya pabrik, seperti anak-anak muda di Kersana dapat bekerja di daerahnya sendiri tanpa harus merantau ke ibu kota. Juga ada perputaran ekonomi lainnya seperti transportasi, perdagangan, kos-kosan dan lain-lain, tumbuh dengan signifikan.

Idza juga mengingatkan warga agar selalu mematuhi protokol kesehatan, karena masih dalam masa pandemi Covid-19. Pesan untuk mengikuti program Keluarga Berencana (KB) juga disampaikan bupati mengingat Kabupaten Brebes memiliki penduduk terpadat se-Jawa Tengah.

Penulis : Yaser Arafat/Wasdiun
Editor : dnk/ul Diskominfo Jateng