Purbalingga Targetkan 7.832 Akseptor

  • 30 Jun
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 tahun 2020, Kabupaten Purbalingga yang turut serta melaksanakan pelayanan Keluarga Berencana (KB) Serentak Sejuta Akseptor, tahun ini mendapatkan target sebanyak 7.832 akseptor atau pengguna alat kontrasepsi.

“Kabupaten Purbalingga mendapatkan target sebanyak 7.832 akseptor baik dari penggunaan pil, suntik, implant, IUD ( _intrauterine device_ ) kondom dan sebagainya,” kata Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosdaldukKB-P3A) Kabupaten Purbalingga, Raditya Widayaka AP, di Puskesmas Kutasari, Senin (29/6/2020).

Ia juga menjelaskan, pelayanan serentak sejuta akseptor bertujuan agar kebutuhan akan alat kontrasepsi bagi pasangan usia subur dapat terpenuhi, untuk melindungi kehamilan yang tidak diinginkan atau yang berisiko karena pandemi Covid-19. Diharapkan, target ini dapat terpenuhi supaya menekan pertumbuhan penduduk di Purbalingga.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, yang melakukan pemantauan Pelayanan KB serentak sejuta akseptor di Puskesmas Kutasari, menyampaikan apresiasinya kepada para calon akseptor yang tengah mengantri untuk ikut KB.

“Dengan kehadiran ibu-ibu semua, berarti ikut menyukseskan program pemerintah dalam mengendalikan penduduk. Kami atas nama pemerintah, mengucapkan terima kasih,” katanya.

Menurut Bupati Tiwi, meskipun belum dihitung secara pasti di Kabupaten Purbalingga, angka pertumbuhan penduduk secara nasional sedang mengalami tren meningkat saat pandemi Covid-19.

Tiwi menambahkan, hal ini dapat disebabkan berbagai kegiatan dilaksanakan di rumah atau _work from home_ (WFH) ataupun karena pelayanan yang terbatas terhadap akseptor untuk menghindari kontak fisik, sehingga jumlah calon pengguna alat kontrasepsi pun menurun.

“Saat Covid-19 sudah mereda, kami akan menggiatkan kembali program pengendalian penduduk ini melalui KB,” tandasnya.

Penulis : Gn/Humas
Editor : dnk/Diskminfo Jateng

Berita Terkait