PPL HARUS PUNYA DATA POTENSI WILAYAH

  • 21 Jul
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

REMBANG-Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) pertanian harus mempunyai data potensi pertanian di wilayahnya masing-masing. Sehingga para  penyuluh ini lebih mengetahui apa yang akan mereka lakukan dalam bertugas.

Hal itu disampaikan Bupati Rembang H. Abdul Hafidz saat memberikan sambutan pengarahan dalam kegiatan seminar penyuluh di lantai 4 kantor Bupati Rembang, Kamis (20/7/2017). Dalam kesempatan itu Bupati meminta Kepala Dinas Pertanian dan Pangan untuk memberikan tugas PPL untuk membuat data masing-masing wilayah kerjanya.

Dirinya yakin dengan adanya data base yang valid maka pengembangan pertanian di Rembang akan semakin baik. Kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemkab tentu akan lebih tepat sasaran.

”Saya kira satu PPL mengampu dua sampai tiga desa saya kira tidak berat. Resiko- resiko apa yang ada di wilayah kerjanya harus tau, saya kira bisa karena PPL memiliki pengetahuan di sana, “ ujarnya.

Pemkab Rembang dimasa kepemimpinan Abdul Hafidz dan Wakil Bupati Bayu Andriyanto telah memprioritaskan di sektor pertanian sebagai salah satu unggulan dalam visi misinya. Memaksimalkan potensi pertanian akan membantu terwujudnya kesejahteraan petani dan mengurangi angka kemiskinan di Rembang.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang, Suratmin menyebut tujuan digelarnya seminar untuk meningkatkan kompetensi para penyuluh di Rembang yang berjumlah 136 yang terdiri atas THL 82 dan ASN 54 . Pasalnya saat ini penyuluh dituntut untuk menguasai semuanya, baik potensi maupun permasalahan yang ada di wilayah kerjanya.

“ Tuntutan penyuluh saat ini seperti yang dikatakan pak Bupati, penyuluh harus bisa mencari bagaimana bisa mencari solusi dari permasalahan yang ada. Mungkin di sana irigasinya kurang , nah nanti kita cari bagaimana pemecahan permasalahannya. Mungkin dengan swadaya, atau dengan desa atau diusulkan dengan Kabupaten atau mungkin juga lewat APBN pusat. Penyuluh harus tau permasalahan di masing- masing wilayahnya, “ tandasnya. (Kontributor Humas Rembang)

Berita Terkait