Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BLORA – Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Blora sampai Minggu (21/6/2020) sebanyak 44 kasus. Ada penambahan satu kasus baru dari wilayah Puskesmas Sonokidul, Kecamatan Kunduran yang kini dirawat di RSUD Purwodadi.

“Berdasarkan data monitoring gugus tugas, yang mana hari ini jumlah positif Covid-19 ada 44 kasus, dengan rincian 34 (orang) dirawat, enam (orang) sembuh, empat (orang) meninggal dunia. Persebarannya bisa lihat di website corona.blorakab.go.id,” terang Ketua DPRD Kabupaten Blora selaku Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Dasum, Minggu (21/6/2020).

Ditambahkan, masih ada 59 orang yang diawasi dan menunggu hasil swab, karena hasil rapidtest-nya reaktif. Sedangkan untuk pasien dalam perawatan (PDP) sebanyak lima orang, orang dalam pengawasan (ODP) ada 29 orang, dan orang tanpa gejala (OTG) ada 87 orang.

“Semoga yang sakit ini bisa segera sembuh,” sambungnya.

Dengan data tersebut, dirinya kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan, karena proses persebaran Covid-19 disinyalir masih terjadi di Kabupaten Blora yang ditandai dengan semakin bertambahnya rapid-test reaktif.

“Kedisiplinan dan kepedulian bersama adalah kunci sukses dalam memutus mata rantai persebaran Covid-19. Meskipun sejumlah fasilitas umum mulai dibuka, kami minta masyarakat tetap kompak melaksanakan protokol kesehatan yang sudah sering kali disampaikan,” ungkap Dasum.

Dasum meminta masyarakat untuk terus menyebarkan energi positif, untuk meningkatkan imunitas diri, saling membantu, bergotong-royong, bersatu untuk bersama-sama melawan Covid-19 di era new normal.

Kabid Pelayanan RSUD dr R Soetijono Blora dr Jamil Muhlisin menambahkan, new normal di tengah pandemi Covid-19 adalah wajib untuk melaksanakan protokol kesehatan. Jika semua kompak maka semua bisa terhindar dari penularan Covid-19.

“Kita harus memberikan motivasi kepada teman dan saudara kita yang sedang terkena virus dan sedang sakit. Jangan sampai mereka merasa dijauhi. Justru dengan adanya dukungan dan support akan bisa memacu semangat mereka untuk sembuh,” kata Jamil.

Di RSUD Blora, lanjutnya, saat ini masih ada dua orang pasien yang dirawat di ruang isolasi, begitu juga dengan Klinik Bakti Padma juga ada dua orang pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 sedang dirawat.

“Kita berupaya untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya sehingga harapannya bisa membantu proses penyembuhan mereka. Semoga pandemi ini bisa segera selesai dan hilang dari bumi Blora, serta Indonesia pada umumnya,” pungkasnya.

Penulis : Tim Liputan Prokompim Blora
Editor : Di, Diskominfo Jateng