Polres Pekalongan Terjunkan 60 Personel untuk Penyemprotan Disinfektan Massal

  • 01 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KOTA PEKALONGAN – Pemerintah Kota Pekalongan bersama Polri dan TNI melakukan penyemprotan disinfektan secara massal dan serentak di berbagai wilayah Kota Pekalongan. Penyemprotan ini merupakan gerakan cepat memutus rantai penyebaran virus Corona (Covid-19), yang diawali dengan apel bersama di Mapolres Kota Pekalongan, Selasa (31/3/2020).

Penyemprotan dilaksanakan dengan menggunakan kendaraan dinas Polri seperti kendaraan pendorong Armored Water Canon (AWC) dan KBR (Kimia, Biologi dan Radio Aktif), juga mobil pemadam kebakaran dan alat pendukung yang mendukung wilayah yang ada di Kota Pekalongan.

Kapolres Pekalongan Kota, Egy Adrian Suez mengungkapkan, penyemprotan ini menindaklanjuti maklumat Kapolri tentang membantah terkait dengan pertolongan pemerintah dalam pelarangan Covid-19 dan Telegram Kapolri bernomor ST / 868 / III / KEP. / 2020 tentang antisipasi perkembangan pandemik virus corona (Covid-19) yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia.

“Pada hari ini, dilaksanakan kegiatan penanganan wabah Covid-19 yang telah menjadi pandemi di Indonesia. Menggerakkan penyemprotan secara serentak, bersinergi dengan Pemerintah Kota Pekalongan seperti Dinas Kesehatan, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, BPBD Kota Pekalongan, digunakan TNI dan relawan dari tidak ada yang ada di Kota Pekalongan, “tutur Kapolresta.

Penyemprotan dilaksanakan di lokasi-lokasi yang dianggap pernah terpapar atau dituduh menyebarkan virus Corona, seperti di jalan protokol, sekolah-sekolah, ruang publik dan sebagainya.

“Kami sampaikan apresiasi dan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyebarkan Virus Corona di Kota Pekalongan. Pasukan Polri yang di terjunkan sekitar 60 orang, dibantu oleh Satgas Penyemprotan Disinfektan Kota Pekalongan, TNI dan relawan yang juga ikut serta dalam acara penyemprotan disinfektan ini” , “tegas Egy.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto menjelaskan, saat ini merupakan 77 orang yang masuk kategori Orang Dalam Pantauan (ODP). 40 orang sudah selesai dipantau dan dinyatakan sehat, bebas terpapar virus Covid-19, sedangkan 37 orang selamat masih terus dilakukan pemeriksaan.

“Pemantauan ODP ini di atas rata-rata di semua kelurahan. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada dua orang, saat ini diterjemahkan di RSUD Bendan. Diperoleh dari Kabupaten Pekalongan. Sementara untuk PDP asal Kota Pekalongan ada dua orang dan berhasil di RSUD Kajen,” pungkas Budiyanto yang juga menjadi jubir satgas Covid-19 Kota Pekalongan.

Penulis: Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
Editor: dnk / diskominfo jateng

Berita Terkait