Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Batang – Jelang bulan suci Ramadan, Pemerintah Desa melalui Karang Taruna Desa Blado, menggelar tradisi Festival Pirik Iwak (menangkap ikan dengan menggunakan tangan) di Dukuh Grogol, Desa Blado, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, Rabu (1/5/2019). Ketua panitia Agan Sutanto mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat sebelum memasuki bulan suci Ramadan, sekaligus sebagai bentuk syukur yang diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. “Kegiatan serupa pernah kita adakan di tahun sebelumnya, dan ini sudah kali kedua Festival Pirik Iwak digelar,” ujarnya.

Dijelaskan, sebanyak 200 kg ikan disiapkan, dibagi menjadi dua sesi dan dibuka untuk umum, jadi tidak hanya diperuntukkan bagi warga Blado saja, melainkan siapapun boleh mengikuti acara ini secara gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun. “Jenis ikan yang diperebutkan adalah ikan konsumsi yaitu ikan lele dan nila yang berasal dari hasil budidaya serta swadaya masyarakat,” terangnya.

Peraturan bagi peserta, lanjutnya yaitu, peserta tidak boleh menggunakan alat tangkap ikan jenis apapun dan hanya diperbolehkan menggunakan sarung tangan. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Blado Kusno Aji mengatakan acara ini mengingatkan masyarakat ketika mendekati bulan Ramadan, jadi manfaatnya juga bisa berkaitan dengan wisata lokal dan juga untuk hiburan masyarakat. “Harapannya acara ini semakin berkembang dan dapat rutin diadakan setiap tahun, karena ini adalah tradisi yang harus dilestarikan,” harapnya.

Sedangkan, Danramil 09/Blado Kodim 0736/Batang Kapten Inf Amin menyampaikan, kegiatan ini sekaligus dalam rangka menguri-uri tradisi yang ada di wilayah Blado. “Ini merupakan acara yang kreatif dan inovatif untuk mempererat tali silaturahmi segenap warga masyarakat yang ada di Desa Blado ini,” pungkasnya.