Pilkades di Kecamatan Mojosongo Gunakan e-voting

  • 01 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BOYOLALI – Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Boyolali sudah menentukan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang menggunakan sistem elektronik (e-voting). Disampaikan hanya Kecamatan Mojosongo saja yang melaksanakan Pilkades e-voting dalam Pilkades serentak di 229 Desa yang dilaksanakan 29 Juni mendatang. Sementara sisanya, masing-masing kecamatan hanya dua desa saja yang e-voting. Sisanya menggunakan cara manual. “Di Kecamatan Mojosongo ada 9 dari 11 Desa yang pilkades. Semuanya e-voting,” kata Kepala Dispermasdes Kabupaten Boyolali, Purwanto pada Selasa (30/4) di kantornya.

Purwanto sebenarnya berharap, Pilkades di Boyolali dapat dilaksanakan dengan sistem e-voting. Namun karena keterbatasan peralatan dan sumberdaya manusia (SDM) menjadikan hanya puluhan desa saja yang e-voting. “21 kecamatan lainnya masing-masing dua desa yang melaksanakan Pilkades dengan sistem e-voting,” kata Purwanto. Namun demikian pihaknya belum memutuskan dua desa dimasing-masing kecamatan ini.  selain itu Purwanto juga menyebut perbedaan Pilkades kali ini dengan Pilkades sebelumnya.

Terkait tempat pemungutan suara (TPS) yang sebelumnya hanya ada satu, mulai periode ini harus diselenggarakan lebih dari satu dan berjumlah ganjil. Namun apabila dikehendaki pelaksanaan Pilkades disatu tempat, dapat menggunakan sistem ruang pemungutan suara (RPS). Tetapi tetap, jumlah RPSnya harus ganjil dan disesuaikan dengan jumlah pemilih. “Kalu dulu TPS-nya hanya satu. Sekarang tidak. Hal itu untuk mencari siapa yang terpilih apabila suara yang diperoleh imbang atau draw,” katanya.

Dengan cara ini, apabila terjadi kesamaan jumlah perolehan suara tak mungkin dilakukan pemungutan suara ulang. Sebab Kades terpilih dapat ditentukan dari perolehan suara di TPS dengan jumlah pemilih paling banyak. “Kalau tahapan saat ini, panitia Pilkades masih melakukan pendataan DPS (Daftar pemilih sementara). Untuk pendaftaran Calon Kades belum dibuka,” pungkasnya.

Berita Terkait