Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
PERTANIAN KENDAL HARUS INOVATIF TERKAIT LAHAN BERKURANG AKIBAT JALAN TOL
- 10 Jan
- yandip prov jateng
- No Comments
KENDAL – Lahan pertanian di Kabupaten Kendal sedikit banyak berkurang akibat dibangunnya jalan tol yang menghubungkan Batang – Semarang. Hal tersebut disampaikan Sekda Kendal Moh. Toha, ST, M.Si dalam pengarahannya terhadap para PNS di jajaran Dinas Pertanian dan Pangan, Rabu (10/1) di Ruang Pertemuan setempat.
Di sela – sela pembinaan terhadap kinerja pegawai di OPD tersebut, Sekda menilai kinerja PNS bidang pertanian di Kabupaten Kendal sedikit banyak akan dipengaruhi luas lahan pertanian yang menyusut karena tol lantaran dibutuhkan pemikiran dan kerja inovatif dari PNS bidang terkait untuk membantu petani meningkatkan produksi pertanian pada lahan yang semakin sempit.
“Tantangan pertanian di Kabupaten Kendal semakin banyak terutama dengan posisi Kendal sebagai daerah hinterland atau penyangga ibu kota provinsi yang banyak menggunakan lahan pertanian yang dikonversi menjadi infrastruktur serta kawasan industri. Sudah ada tol yang lewat selatan, nantinya akan ada tol yang mau dibangun di sepanjang pantai utara. PNS pertanian dituntut berinovasi dalam bekerja dalam membantu petani baik itu lewat intensifikasi atau ekstensifikasi pertanian. Daerah Kabupaten Kendal bagian atas yang biasanya untuk pertanian kering bisa dijadikan pertanian basah dengan banyak pengairan,” tuturnya.
Selain itu, pengembangan Pelabuhan Tanjung Kendal yang sudah ada MOU dengan Pelindo III menjadi pelabuhan internasional dengan pengembangan 2 kilometer ke arah barat akan memakan cukup banyak lahan. Sehingga, menurut Sekda Toha, dibutuhkan kerja keras jajaran Dinas Pertanian dan Pangan untuk tetap mempertahankan swasembada yang telah dicapai. “Jangan sampai tadinya surplus pangan malah jadi minus pangan,” serunya.
Dalam petemuan dengan jajaran DPP, hadir Kadinas DPP Ir. Diah Aning Budiarti, Kadinas Kominfo Drs. Muryono, S.Pd, M.Pd dan Kepala BKPP Agus Dwi Lestari, S.Ip, MH dan diikuti segenap PNS OPD terkait. ( heDJ / Kominfo 2017 )
