Percepat Penurunan Stunting, TPPS Pati Diminta segera “Action”

  • 30 Jun
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PATI – Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Pati diminta segera action, melakukan kegiatan inovasi dalam mempercepat penurunan stunting di wilayah tersebut.

Hal itu ditegaskan Bupati Pati, Haryanto, saat Rembuk Stunting di Pendapa Kabupaten Pati, Rabu (29/6/2022). Menurutnya, dalam berkegiatan, TPPS juga diharap mengintegrasikan dengan penganggaran yang ada. Seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Bappeda, hingga pemerintah desa, sehingga penanganannya bisa lebih tepat sasaran.

“Jadi anggaran itu bisa dikomunikasikan, diintegrasikan sehingga tidak tumpang tindih,” terang bupati.

Agar penanganannya tepat, Haryanto meminta setiap desa melakukan pemetaan dan membuat klasifikasi terkait stunting di wilayah masing-masing. Ada tiga klasifikasi, yakni, klasifikasi tinggi dengan angka stunting di atas 15 persen, sedang (5-15 persen), dan rendah (di bawah 5 persen).

“Jadi pemetaannya diprioritaskan desa-desa yang besar ini, bagaimana caranya bisa menurunkan di bawah dari rencana yang sudah menjadi target,” jelasnya.

Bupati juga meminta pemeriksaan rutin terus dilakukan, untuk mengetahui perkembangan kondisi anak. Sehingga, perubahan status dari stunting menjadi gizi baik, dapat dipantau dengan cepat.

Di sisi lain, Haryanto menyoroti mengenai teknis pemeriksaan yang mesti dilakukan secara tepat. Jangan sampai terjadi kesalahan pengukuran, yang membuat terjadinya bias data, alias data tidak akurat.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Pati, Muhtar, mengatakan, Tim Percepatan Penurunan Stunting tingkat kabupaten, telah dikukuhkan Bupati pada 6 Juni 2022. Hal itu sebagai komitmen Pemerintah Kabupaten Pati dalam mempercepat penurunan stunting.

 

Penulis : Tim Media Center Diskominfo Pati
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait