Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KENDAL – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal mulai awal Januari 2019  memberlakukan pelayanan satu pintu. Hal itu bertujuan untuk mempercepat pelayanan dan transparansi informasi kepada masyarakat di Kabupaten Kendal.

Dijelaskan oleh Sekretaris Disdikbud Kendal, Sutadi, S.Pd., M.Si., bahwa sebelum pelayanan satu pintu diberlakukan terkait pelayanan masih di ruang Tata Usaha (TU) yang tempatnya masih terpisah-pisah. “Untuk pelayanan dulu ruangannya masih terpisah, namun semenjak awal Januari tahun 2019 seluruh pelayanan masyarakat dilakukan dengan sistem satu pintu yang diletakan di pintu masuk dengan ruangan terbuka untuk umum,” ujarnya, Selasa (19/2/2019).

“Pelayanan tersebut di antaranya ijin pendirian LKP non, seperti pendidikan paket C dan B, pelayanan rekomendasi pindah sekolah, pelayan ijin operasional/pendirian paud, pelayanan legalisir, pelayanan ijin pendirian SMP Swasta dan pelayanan ijin pendirian SD Swasta,” tambah Tardi.

Tardi juga menjelaskan, dalam sistem pelayanan tersebut masyarakat hanya menunggu paling lama 1 jam. “Pelayanan satu pintu mempercepat pelayanan masyarakat, karena  satu jam sudah selesai. Pelayanan legalisir 5 menit sudah selesai. Segala bentuk pelayanan di Disdikbud gratis alias  tidak dipungut biaya sepeserpun,” tegasnya.Sementara itu, Lia Mariyana warga Desa Ngerjo Kecamatan Ringinarum, saat meminta pelayanan legalisir di Disdikbud Kendal mengaku mendapat pelayanan lebih cepat. “Pelayanannya lebih mudah dan lebih cepat,” ungkapnya.