Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
PENGUKUHAAN PASKIBRAKA KOTA SEMARANG
- 15 Aug
- dev_yandip prov jateng
- No Comments

SEMARANG-Sebanyak 27 pelajar SMU/ SMK sederajat Kota Semarang, terdiri 14 perempuan dan 13 lak-laki dikukuhkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Semarang oleh Walikota Semarang Hendrar Prihadi di Ruang Lokakrida Kompleks Balaikota Semarang, Senin (14/8). Mereka akan bertugas pada saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-72 tingkat Kota Semarang pada tanggal 17 Agustus 2017.
Upacara pengukuhan dihadiri pula oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Semarang, para Pimpinan Perangkat Daerah Kota Semarang, serta Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Semarang.
Prosesi pengukuhan diawali pembacaan kode kehormatan Paskibraka yaitu Dharma Mulya Putra Indonesia oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota Semarang, Gurun Risyadmoko. Dilanjutkan pembacaan ikrar Putra Indonesia yang ditirukan anggota Paskibraka, serta pemasangan simbolis sabuk kecakapan dan lencana merah putih oleh Walikota.
Saat memberikan amanat, Hendrar Prihadi mengucapkan selamat kepada Paskibraka atas keberhasilan mereka melampaui proses seleksi, rekruitmen, dan pelatihan selama 21 hari yang panjang. Ia menambahkan adik-adik ini adalah orang-orang pilihan dari ratusan ribu yang mendaftar menjadi Paskibra Kota Semarang. “Kami atas Pemerintah Kota Semarang ikut bangga dan senang melihat adik-adik berdiri di sini. Adik-Adik ini adalah orang-orang pilihan maka gunakan batu loncatan ini sebagai modal awal untuk menuju cita-cita dan harapan yang ada di dalam hati adik-adik” ucap Hendi sapaan akrab Walikota.
Langkah awal ini, lanjutnya, apabila dilakukan dengan sepenuh hati akan membuahkan hasil. “Tidak ada jalan yang harus kita lalui tanpa keringat yang harus kita keluarkan. Tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras dan tidak ada keberhasilan tanpa perjuangan,” ujar Hendrar Prihadi. Maka lakukan tugas membawa harum nama Semarang ini dengan maksimal.
Dikatakan Walikota Semarang, Kemerdekaan RI adalah keramat karena mengandung nilai-nilai sejarah di dalamnya. Kemerdekaan bukan sebuah kerja instan yang diberikan penjajah kepada Negara Republik Indonesia, maka dari itu sudah sepantasnya sebagai Warga Indonesia berpikir untuk mengisi pembangunan di dalam kemerdekaan. “Kemerdekaan itu buah dari kerja keras para pahlawan. Melalui pengorbanan jiwa dan raga mereka sehingga merdeka sekarang ini” pungkasnya.
Salah seorang anggota Paskibraka, Rashinta Tahnia mengungkapkan rasa bangganya terpilih sebagai salah satu anggota Paskibraka yang bertugas tanggal 17 Agustus mendatang tingkat Kota Semarang. “Menjadi Paskibraka impian saya sejak SD. Tidak semua pemuda diberi kesempatan menjalankan amanah ini. Maka Saya akan mengerahkan keseluruhan kemampuan saya menjalankan amanah ini supaya maksimal” tutur Rashinta.