PENGUATAN KAWASAN DESA DEMI KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

  • 07 Apr
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

TEMANGGUNG-180 bantuan sapi dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tahun 2016 yang diberikan kepada masyarakat Desa Pagergunung Kecamatan Pringsurat, ditinjau oleh Dirjen PKP Drs. Johoza M Yoltuwu, Selasa, (4/04) kemarin.

Kunjungan diterima Wakil Bupati Temanggung, Irawan Prasetyadi, S.Si, M.M.Par, didampingi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Temanggung, Kepala Bapermades, Camat Se-Kabupaten Temanggung, Kades Penerima Bantuan, serta Tokoh Masyarakat.

Wakil Bupati menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada dirjen atas kunjungannya dan bantuannya yang diberikan kepada masyarakat Kabupaten Temanggung.

Bantuan yang diberikan kepada masyarakat sangatlah membantu mendorong pertumbuhan perekonomian masyarakat di Kabupaten Temanggung, oleh karena itu diharapkan tahun-tahun berikutnya Kabupaten Temanggung bisa digelontori lagi bantuan dari pusat.

“Kepada masyarakat yang menerima bantuan, agar dikelola dengan baik dan terus dikembangkan, jangan sampai terjadi bantuan sapi yang diberikan dijual begitu saja tanpa sepengetahuan pengurus lembaga,” terangnya.

Kepala Bapermades Agus Sarwono menyampaikan bantuan yang telah diberikan ke Kabupaten Temanggung, Tahun 2015 Temanggung telah menerima bantuan, antara lain alat pengolah pembuatan wood pelet, dan batako dari serbuk kayu, sapi jumlah 56 untuk 14 kelompok tersebar 14 desa dan pengolahan bio gas. Bantuan hand traktor yg diberikan desa yg telah mendirikan badan. Mesin pengolah kopi sebanyak 13 paket untuk 13 desa per 13 kelompok usaha.

Sementara Pada Tahun 2016 dari Kementerian PDTT memberikan program kawasan terpadu. Dengan memberikan bantuan 14 unit kandang, 180 sapi, serta pakan dan pengolahannya, selain itu dari Kementerian juga memberikan bantuan untuk komunitas home industri untuk pengolahan kopi, singkong dll.

Pada Tahun 2016 Kabupaten Temanggung juga menerima bantuan alat sarana dan prasarana pembangunan seperti molen, chain saw, gerobag, dan alat pemadat.

Disampaikan perkembangan bantuan sapi selama 4 bulan ini sangat baik, rata kenaikan 150 kg per ekor. Perhitungan hasil ternak badan usaha milik desa peternak dan pengelola mendapat 50 %.  Dan pada tahun ini pelaku banda usaha masyarakat desa akan ditambah 10 ekor sapi.

Sementara Dirjen PKP menyampaikan pembangunan kawasan pedesaan merupakan proyek-proyek 100 % dari kementerian desa. Progresnya adalah pemerintah menanggarkan dari titik Nol yaitu. Pada Tahun 2017 ada pemangkasan anggaran untuk kementerian, namun 60 triliun anggaran desa tidak boleh dipotong.

Hal ini langkah Pemerintah dalam menciptakan kesejahteran masyarakat di indonesia. Pada Tahun ini Kementrian PDTT memberikan program ungulan kawasan pedesaan yaitu memberi perkenalan dan penguatan kawasan desa, dan memenuhi kesejahteran masyarakat. Dana desa lebih mengarah ke usaha masyarakat,” ungkapnnya.

Disampaikan hari ini desa dimuliakan tetapi harus dijaga kepercayaan yang tinggi agar masyarakat bisa lebih sejahtera yang mengarah ke sentra-sentra ekonomi. Untuk itu kepada masyarakat tolong menyesuaikan arahan dari dinas instansi terkait.

 

Berita Terkait