PEMKAB KENDAL BAKAL TAMPUNG HASIL PANEN PETANI

  • 07 Jul
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

PATEAN – Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si ke depan bakal membantu hasil panen petani dengan menampung hasil panen agar memperoleh keuntungan dan tidak dipermainkan harganya oleh tengkulak. Selain itu, Hasil panen yang ditampung Pemkab nantinya bisa mencukupi kebutuhan lokal Kabupaten Kendal selain dikirim ke luar daerah.

Hal tersebut disampaikan Bupati Mirna dalam sambutannya usai memberikan bantuan alat mesin pertanian ( alsintan ) berupa 250 hand sprayer secara simbolis di Dusun Barang Desa Mlatiharjo Kecamatan Patean, Kamis (6/7).

Jajaran Pemkab Kendal, menurut Bupati Mirna siap membantu petani apabila mengalami kesulitan dalam bertani baik soal permodalan, pemasaran maupun pengolahan hasil pertanian. Nantinya juga akan disiapkan sentra untuk hasil panen khususnya untuk tanaman hortikultura.

Sementara, bantuan yang diberikan berupa alsintan, Bupati Mirna berharap hendaknya dimaknai sebagai perhatian dari pemerintah khususnya Pemkab Kendal dan kepastian adanya peningkatan kualitas bertani.

“Saya akan tetap memikirkan bantuan permodalan bagi para petani dengan model bisa di BUMDES. Kepala Desa hendaknya mampu berkordinasi baik dengan bagian perekonomian yang mengarahkan untuk bantuan permodalan ke BPR Kendali Artha. Di sana akan dilihat jenis permodalan seperti apa. Namun, apabila membutuhkan dana yang lebih besar bisa bekerjasama dengan perbankan yang lebih besar seperti Bank Jateng amaupun BRI dan BNI. Seperti petani kopi di Sukorejo yang langsung bekerjasama dengan BRI,” beber Bupati Mirna.

Pada kesempatan pemberian bantuan alsintan tersebut, Bupati Mirna bicara soal kemandirian produk lokal Kabupaten Kendal dengan kualitas yang baik. “Petani dibantu dengan suatu siklus permodalan yang dipermudah, hasil produksi dibeli Pemkab Kendal dengan syarat berkualitas dan mampu dijual di pangsa pasar yang lebih luas,” kata Mirna.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Ir. Dyah Aning Budiarti, M.Si mengatakan, bantuan alsintan yang diberikan pemerintah Pusat lewat Pemkab Kendal mampu meningkatkan hasil produksi pertanian khusnya padi dan sekaligus mendongkrak produktifitas petani.

Dilaporkan oleh Dyah Aning, beras yang dihasilkan petani Kabupaten Kendal semakin meningkat baik kualitas maupu kuantitasnya sehingga sudah mampu diekspor hingga ke perbatasan.

Selain itu, program pertanian khusus Pajale ( Padi Jagung dan Kedele ) yang dilaksanakan bersama aparat TNI telah menuai hasil yang memuaskan. Khususnya di Kecamatan Patean, tanaman jagung berhasil dikembangkan dengan baik dengan hasil berkualitas dan melimpah serta menjadi andalan produksi jagung. “Apabila tahun 2017 dicanangkan tahun tidak mengimpor beras, produksi jagung di Kabupaten Kendal cukup melimpah pada tahun depan ( 2018 ) diharapkan bisa swasembada jagung. Tanaman jagung bisa mengurangi adanya hama pengganggu dengan pergantian tanaman setelah padi, jagung dan kedele. Selain itu, jumlah ternak yang cukup banyak bisa dipenuhi kekeirangan pakan jagung dengan produksi jagung lokal Kabupaten Kendal,” terang Dyah Aning. ( Kontributor Kendal / heDJ / Diskominfo Kendal )

 

Berita Terkait