Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK PERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
- 05 Dec
- yandip prov jateng
- No Comments

DEMAK – Demi terwujudnya masyarakat yang agamis, lebih sejahtera, mandiri, maju, kompetitif, kondusif, berkepribadian dan demokratis, Pemerintah Kabupaten Demak melakukan percepatan pembangunan infrastruktur strategis. Pada tahun 2017 ini 95,54% jalan di Kabupaten Demak sudah dalam kondisi baik. Tahun 2018, Pemerintah Kabupaten akan melakukan perbaikan infrastruktur jalan sepanjang 10,663 kilometer atau penambahan sepanjang 2,5%. Diharapkan kedepannya seluruh jalan di Kabupaten Demak dalam keadaan baik.
Perbaikan infrastruktur terus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Demak, mengingat infrastruktur merupakan modal utama dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut Bupati meminta kepada seluruh jajaran OPD dan mitra pemerintah untuk terus bekerja cerdas, bergerak cepat, dan bertindak tepat guna mencapai hasil optimal.
Demikian diungkapkan Bupati HM.Natsir saat acara Peringatan Hari Bhakti Pekerjaan Umum Ke-72 Tingkat Kabupaten Demak Tahun 2017 sekaligus meresmikan Jembatan Desa Jragung Kecamatan Karangawen sepanjang 54,33 meter.
“Dengan selesainya pembangunan jembatan ini, maka akan membuka dukuh yang telah terisolir selama 2,5 tahun pasca runtuhnya jembatan gantung pada tahun 2015 lalu”, jelasnya.
Bupati berharap dengan adanya jembatan tersebut maka roda perekonomian akan lebih menggeliat dan berkembang, arus transportasi lebih lancar. Masyarakat, utamanya anak-anak sekolah tidak perlu cemas lagi menyeberang takut jembatan terhanyut seiring dengan datangnya banjir dari daerah hulu.
“Mengingat pentingnya jembatan ini, saya minta kepada penduduk sekitar dan masyarakat luas untuk ikut memelihara jembatan dan jalan ini sehingga bisa berumur panjang, sehingga roda ekonomi lebih berkembang dan masyarakat lebih sejahtera”, katanya.
Lebih lanjut dikatakan, salah satu dari 16 program unggulan Pemerintah Kabupaten Demak adalah pembangunan RSUD baru di Demak bagian selatan. Pada tahun 2017 ini di Kecamatan Karangawen telah dibangun rumah sakit daerah type c yang bernama RSUD Sultan Fatah. Pembangunan RSUD di wilayah selatan ini merupakan salah satu upaya nyata Pemerintah Kabupaten Demak untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Dengan adanya RSUD Sultan Fatah ini, masyarakat di wilayah Karangawen, Guntur dan Mranggen tidak perlu jauh-jauh pergi berobat ke Kota Semarang. Kita semua berharap keberadaan RSUD Sultan Fatah nantinya dapat mendukung keberadaan rumah sakit lain di Kabupaten Demak”, ungkapnya.
Tak hanya itu, di Kecamatan Karangawen juga akan dibangun waduk/bendung Jragung, dimana pembangunannya dimulai pada 2019 nanti. “Dengan adanya waduk ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi para petani, khususnya di Demak bagian selatan dalam hal penyediaan air irigasi. Keberadaan waduk juga bisa menjadi solusi pengendalian banjir yang selama ini menjadi bencana langganan bagi warga Kecamatan Karangawen dan Guntur. Selain itu, keberadaan waduk/bendung Jragung ini nantinya juga bisa digunakan untuk obyek wisata baru di daerah selatan Kabupaten Demak. Sehingga muncul pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar”, pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Demak Drs. Doso Purnomo mengatakan bahwa pembangunan jembatan di Dukuh Pojok Desa Jragung dimulai sejak tahun 2016 setelah runtuhnya jembatan gantung pada tahun 2015 lalu. Pada tahun 2017 juga sudah dibangun jalan di Desa Jragung dan sudah selesai 100%.
Camat Karangawen Syahri, SH. MM. dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati yang telah bersedia hadir untuk meresmikan Jembatan Pojok. “Terima kasih sudah membantu membangun jembatan di desa kami sehingga lalu lintas bisa lancar dan bisa menunjang kegiatan perekonomian masyarakat di desa”, katanya.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Bupati HM. Natsir tanda jembatan sudah mulai bisa difungsikan.
Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Bupati, Sekda Dr.Singgih Setyono, M.Kes, Asisten Sekda, Camat dan Kepala Desa se-Kecamatan Karangawen. *(Humas Demak)