Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Pembina Pramuka Diminta Jadi Contoh Penerapan Protokol 3M
- 21 Sep
- yandip prov jateng
- No Comments

SALATIGA – Pembina pramuka di Salatiga diharapkan dapat terus memberi contoh kepada anak didiknya, termasuk penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19), dalam berkegiatan.
Hal itu ditekankan Wakil Wali Kota Salatiga Muh Haris, saat kegiatan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Kwartir Gerakan Pramuka Kota Salatiga Tahun 2020, di Gedung Serbaguna Ganesa Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Senin (21/09/2020). Menurutnya, kursus Pembina tak hanya untuk membangun wawasan kebangsaan, membangun karakter bangsa, khususnya bagi anak-anak didik di sekolah dasar dan menengah. Namun juga memberikan respons positif terkait kondisi terkini.
Terlebih, kata Haris, di masa pandemi Covid-19, aturan protokol kesehatan harus terus dijalankan dengan baik. Dia mengajak para pembina untuk tidak mengendorkan semangat dalam menjaga kredibilitas pramuka di hadapan publik.
“Mari jadikan kebiasaan kita bersama. Selalu berkomitmen dan selalu mengingatkan dalam setiap kesempatan apapun untuk terus melaksanakan anjuran tersebut,” ujarnya.
Sebagai Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Salatiga, Haris juga mengingatakan panitia dan peserta agar selalu patuh. Jangan sampai ada hal- hal yang tidak sesuai dengan keinginan yang kaitannya dengan Covid-19.
“Maskernya jangan sampai lupa dipakai, jangan bercakap-cakap tanpa memakai masker. Pakailah masker dengan baik yaitu menutup hidung, mulut sampai bawah dagu. Protokol 3 M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak) harus dijalankan,” tambah Haris.
Sebagai informasi, pelatihan tersebut akan berlangsung selama enam hari mulai 21-26 September 2020, dengan metode pengajaran di kelas dan di luar kelas.
Penulis : Rudy
Editor : Ul, Diskominfo Jateng