Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Pembenahan Infrastruktur Desa Jadi Target Utama TMMD Sengkuyung Tahap I
- 11 May
- yandip prov jateng
- No Comments

BATANG – Perbaikan infrastruktur desa menjadi target utama Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2022. Program tersebut resmi dimulai, Rabu (11/5/2022).
Dandim 0736/Batang, program TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2022 dilakukan di Desa Semampir Kecamatan Reban. Target utama program tersebut adalah pembangunan fisik, disusul target nonfisik.
Sasaran fisik yang akan dikerjakan, rincinya, adalah pengaspalan jalan sepanjang 1.720 meter dengan lebar 2,5 meter, pembuatan talud sepanjang 3,5 meter dengan lebar 30 sentimeter dan tinggi 2,5 meter. Selain itu, pembuatan gorong-gorong berplat beton dengan panjang 4 meter dan lebar 0,5 meter.
“Sedangkan untuk sasaran nonfisik di antaranya, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, sosialisasi Kamtibmas dan UU Perkawinan, budidaya ternak sapi dan kambing, tanaman durian dan kelengkeng. Dari sisi kesehatan, ada pula sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN), sistem sanitasi,” tandasnya.
Wakil Bupati Batang, Suyono, berharap, TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2022 dapat membantu pembangunan wilayah pedesaan.
“Yang jelas dengan anggaran Rp450 juta bisa digunakan untuk pengaspalan jalan yang cukup panjang. Akselerasi ini akan membawa dampak luar biasa, baik dari sisi kesejahteraan ekonomi dan kenyamanan masyarakat,” bebernya.
Ia menambahkan, selain perbaikan infrastruktur, ada beberapa program lain yang akan disosialisasikan, antara lain penundaan pernikahan dini dan penanganan permasalahan seputar pertanian.
“Pak Camat dan Pak Lurah saya minta kawal pelaksanaan TMMD di Desa Semampir. Bantu dan ringankan kerja TNI/Polri dalam pelaksanaan TMMD ini, kerahkan semua warga untuk bekerja sama, sehingga dapat berjalan sesuai yang diharapkan dan hasilnya bisa maksimal,” imbaunya.
Di Purbalingga, kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2022 difokuskan pada pembukaan jalan baru penghubung Desa Tanalum ke Desa Makam, di Kecamatan Rembang, mulai 9 Mei sampai 9 Juni mendatang. Komandan Kodim 0702/Purbalingga melalui Perwira Seksi Teritorial, Wahyudi Seno, mengungkapkan kegiatan fisik yang akan dilakukan yaitu berupa jalan makadam sepanjang 1.770 meter dan lebar 5 meter.
Di dalam pembangunan jalan tersebut, imbuhnya, terdapat pembangunan gorong-gorong sebanyak 3 titik, pembangunan plat beton 2 titik, 1 talud dan 1 jembatan sepanjang 7 meter dengan lebar 2,5 meter dan tinggi 1,5 meter.
“Pembangunan dilaksanakan secara gotong royong, kerja sama secara terpadu, dan lintas sektoral,” katanya.
Selain kegiatan fisik, TMMD Sengkuyung I juga menargetkan pembangunan nonfisik, di antaranya penyuluhan bidang mental ideologi, bela negara, kesadaran berbangsa dan bernegara, penyuluhan bidang kamtibmas, kesejahteraan masyarakat, dan sebagainya.
“Sumber dana kegiatan ini berasal dari APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp256 juta, dan APBD Kabupaten Purbalingga sebesar Rp441 juta, sehingga total Rp697 juta,” ungkapnya.
Sekretaris Desa Tanalum, Taat Prianto, mengungkapkan, lokasi pembangunan jalan makadam dimulai dari Dusun 3 RT 05 RW 03 tembus ke Desa Makam. Saat ini, jalan tersebut masih berupa jalan tanah yang baru dibuka. Akses jalan baru tersebut juga terhubung ke Desa Sumampir.
“Jalan ini merupakan akses ekonomi masyarakat, di samping itu juga jalur wisata karena di sana ada objek wisata Curug Kali Karang. Nantinya bisa berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat,” katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi berharap, kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2022 bisa berjalan dengan lancer, dan hasilnya bisa memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.
“Tentunya kepada seluruh masyarakat yang ada di Desa Tanalum, untuk membantu pelaksanaan TMMD ini, dan bisa bersinergi dengan unsur TNI-Polri, agar pelaksanaan TMMD ini bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Penulis: Heri, MC Batang/ Gn, Humas Purbalingga/ Fph, Kominfo Purbalingga
Editor: Tn/Ul, Diskominfo Jateng