Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BOYOLALI – Masih dalam rangkaian Hari Air Sedunia dan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2018, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Boyolali gelar penanaman pohon di Kebun Raya Indrokilo Boyolali (KRIB) pada Jumat (2/3). Ratusan jenis pohon ditanam peserta yang hadir dari jajaran OPD, pelajar dan anggota Tim Penggerak PKK ini, Dharma Wanita. Selain bibit pohon yang masih pendek juga ditanam 95 pohon yang sudah memiliki ketinggian sekitar empat meter sumbangan dari sejumlah pelaku usaha.

“350 bibit pohon ditanam di area Kebun Raya Indrokilo. Sebelumnya juga telah didahului dengan penanaman 95 buah pohon sumbangan dari 38 pelaku usaha di Boyolali dengan spesifikasi ketinggian 4 meter dan diameter 15 centimeter,” terang Kepala DLH Kabupaten Boyolali, Totok Eko YP di sela acara.

Pihaknya juga menjelaskan kegiatan ini sebagai wujud nyata gerakan pelestarian sumber air. Dengan tujuan untuk memeperkenalkan pentingnya konservasi tumbuhan yang tidak terlepas sumber air bagi masyarakat luas.

KRIB lanjut Totok akan memiliki tanaman koleksi sebanyak 2323 yang merupakan tanaman khas konservasi eksitu tumbuhan dataran rendah khas Jawa bagian timur. “Akan ada 2323 koleksi tanaman konservasi eksitu tumbuhan daatran rendah khas Jawa bagian timur.dan saat ini sudah tertanam 578 koleksi sedang sisanya sudah tersedia dan tinggal menanam,” imbuh Totok.

Sementara Wabup Boyolali, M. Said Hidayat berpesan pentingnya untuk menanam pohon dalam rangka keberlangsungan sumber air.

“Kita bangun Boyolali, kita hijaukan Boyolali menjadi Ijo Royo-Royo. Sumber mata air kita jaga dan menjaga kebersihan lingkungan secara bersama,” terang Wabup.

Selanjutnya generasi mendatang oleh Wabup Said harus mampu mempelajari dan memaknai untuk mencintai tanah yang kita bijak dan menjaga kelestarian alam.