Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

MAGELANG – Lima pasar klitikan dan hewan di Kota Magelang ditutup sementara untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).Yakni Pasar Klitikan Sidomukti I, Pasar Klitikan Sidomukti II, Pasar Burung, Pasar Merpati, dan Pasar Ikan Sasana Mina, yang berada di Kelurahan Magersari.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang Catur Budi Fajar Sumarmo menjelaskan, penutupan pasar tersebut dilakukan seminggu sejak Selasa (31/3/2020). Pasar tersrbut ditutup karena mempertimbangkan kondisi saat ini, di mana pandemi virus Corona masih merebak. Untuk itu pihaknya telah mengeluarkan surat edaran yang diberikan kepada pengelola pasar dan pedagang di lima pasar tersebut.

“Ini sebagai antisipasi untuk memutus penularan virus Corona,” jelas Catur, Rabu (1/4/2020).

Menurutnya, keputusan tersebut diambil berdasarkan kesepakatan bersama para pedagang yang berada lima pasar tersebut. Selama penutupan, mereka tetap dapat merawat lapak maupun memberi makan ikan dan burung-burung dagangannya.

Kendati begitu, Catur menegaskan, masyarakat tak perlu resah karena pasar tradisional lain, terutama yang menjual kebutuhan pokok di Kota Magelang, tetap beroperasi. Seperti, Pasar Rejowinangun, Pasar Kebonpolo, Pasar Gotong Royong dan sebagainya.

“Pasar Rejowinangun, Kebonpolo, Gotong Royong dan lainnya tetap beroperasi. Masyarakat masih bisa berbelanja, dengan harapan tetap menjaga protokol kesehatan guna mencegah penularan virus,” katanya.

Tak hanya itu, untuk menekan kasus Covid-19, pihaknya terus melakukan upaya dan mengintensifkan sosialisasi. Setiap hari, petugas keamanan pasar yang dibantu Polri berjaga dan mengingatkan warga. Kemudian, di Pasar Rejowinangun juga telah dipasang bilik sterilisasi yang bisa dimanfaatkan pengunjung.

Penulis : Pro/kotamgl
Editor : WH/Diskominfo Jtg

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin