Panen Perdana Cacing di Rutan Batang  

  • 11 Jan
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BATANG – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Batang panen perdana cacing hasil budidaya, di Rutan Kelas IIB Kabupaten Batang, baru-baru ini.

Kepala Rutan Batang Rindra Wardhana menuturkan budidaya cacing merupakan kerjasama Rutan Batang dengan paguyuban peternak cacing di Kabupaten Batang. Kegiatan tersebut menurut Rindra, sebagai salah satu bentuk pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyaakatan (WBP).

“Budidaya cacing ini merupakan salah satu program pembinaan kemandirian bagi WBP, sebagai bekal setelah mereka bebas nanti” tutur Rindra.

Menurutnya, budidaya cacing cukup menjanjikan, sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif usaha bagi WBP setelah bebas nanti.

“Budidaya cacing tersebut, merupakan salah satu program pemberdayaan ekonomi rakyat dari Pemerintah Kabupaten Batang. Program tersebut bertujuan menciptakan 1.000 wirausaha baru, yang mampu menggerakkan roda perekonomian demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batang,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Pengamanan Rutan Dhoni Arib Setyawan, panen perdana tersebut menghasilkan 111 kg cacing dari 50 kg bibit cacing yang ditebar tiga bulan lalu. Untuk pemasaran, lanjutnya, sudah ada pihak yang menampung hasil panen.

“Kami bermitra dengan paguyuban peternak cacing Mahesa Jenar. Mereka siap menampung cacing hasil panen, dan per kilo dihargai Rp30.000. Nantinya cacing tersebut digunakan sebagai bahan baku obat-obatan, kosmetik dan pakan hewan,” imbuhnya.

Dhoni menerangkan, untuk perawatan cacing cukup mudah. Cacing diberi media yang berasal dari log bekas budidaya jamur. Sedangkan untuk makanan dapat diberikan kotoran hewan, ampas tahu ataupun pelepah batang pisang. Di bulan pertama, Rutan Batang menyebar 200 boks benih. Dan dalam tiga bulan menjadi 400 boks siap panen.

Penulis : Mc Batang Jateng/Heri
Editor : dnk/Diskominfo Jateng

Berita Terkait