Narkoba Dapat Turunkan Produktivitas kerja

  • 06 Jun
  • yandip prov jateng
  • No Comments

TEMANGGUNG – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Temanggung AKBP Triatmo Hamardiyono tegaskan narkoba tidak dapat meningkatkan produktivitas kerja. Menurutnya, narkoba justru berdampak pada penurunan produktivitas kerja, meningkatkan biaya dan reputasi bisnis yang menjadi pertaruhan.
“Jangan percaya narkoba membuat produktif dan kerja dapat sukses, yang ada adalah kehancuran,” tegas AKBP Triatmo Hamardiyono, Rabu (5/6/2024).
Ia mengatakan hal itu pada 120 peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi yang bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2024 di UPTD Balai Latihan Kerja Temanggung. Peserta pelatihan antara lain las, barber, make up, menjahit dan tata boga
Disampaikannya, dengan kesadaran dampak buruk narkoba, harapannya para peserta dapat menjauhi narkoba, apalagi beralasan sebagai doping atau stimulan saat bekerja.
“Penyalahgunaan narkoba dapat mengakibatkan bahaya yang fatal seperti kecelakaan kerja,” imbuhnya.
Pemakai narkoba, terangnya, cenderung cepat lelah hingga kerap tertidur saat bekerja atau mangkir, sulit fokus, ceroboh hingga menyebabkan kecelakaan atau salah dalam penilaian.
Sejumlah perusahaan telah menandatangani MoU dengan BNN. Diantaranya PT SJI Temanggung untuk kawasan perusahaan Bersih Narkoba ‘Bersinar’ dengan melaksanakan beberapa kegiatan, sepeti tes urine dan sosialisasi pada karyawan
“Pengusaha tidak ingin karyawannya terjerat dan menjadi penyalahgunaan narkoba, makanya perusahaan meminta pekerja untuk memiliki surat keterangan hasil pemeriksaan narkotika sebagai syarat untuk bekerja. Khususnya di bidang yang menggunakan mesin atau alat kerja,” pungkasnya.

Penulis: Aiz;Ekp
Editor: WH/DiskominfoJtg

Berita Terkait