Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Miliki Keunikan Alami, 2 Desa Wisata di Purbalingga Lolos 500 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia
- 20 Apr
- yandip prov jateng
- No Comments

PURBALINGGA – Desa Wisata Serang, Karangreja dan Desa Wisata Sirau, Karangmoncol masuk nominasi 500 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Keduanya menjadi bagian dari 3.419 desa wisata dari seluruh Indonesia yang turut berkompetisi dalam ajang tersebut.
Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisat Kabupaten Purbalingga, berharap kedua desa wisata tersebut dapat terus lolos penilaian.
“Alhamdulilah tahun ini bisa masuk dua desa wisata di 500 besar. Mohon doa dan dukunganya semoga bisa masuk di tahap selanjutnya,” ujar Kabid Pariwisata Dinporapar Gunanto Eko Saputro, saat dihubungi di kantornya, Rabu (20/4/2022).
Menurutnya, terdapat 25 desa wisata di wilayahnya yang mendaftarkan diri pada ajang ADWI 2022, sementara pada 2021 hanya terdapat sembilan pendaftar dari Purbalingga.
“Kami akan terus memberikan pendampingan kepada desa wisata. Pencapaian ini sebagai motivasi untuk terus mengembangkan desa wisata yang berkualitas dan berkelanjutan di Purbalingga,” imbuhnya.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahudin Uno, melalui kanal Youtube Jejaring Desa Wisata (Jadesta), beberapa hari lalu, menyampaikan, terdapat kenaikan jumlah peserta ajang ADWI tahun ini daripada tahun 2021, yang berjumlah 1.831 pendaftar.
“Hal ini merupakan apreasiasi dan antusiasme yang sangat tinggi dari masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Dijelaskan, ADWI merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf dalam rangka mewujudkan desa wisata berkelas dunia, berdaya saing. Nantinya, Desa Wisata yang masuk 50 besar akan diberi penghargaan serta dikunjungi langsung oleh Menteri Sandiaga.
Sebagai informasi, Desa Wisata Serang memiliki daya tarik wisata berupa panorama khas pegunungan yang sudah berkembang sebagai ikon wisata Purbalingga. Sementara itu, Desa Wisata Sirau memiliki keunikan berupa bentang alam yang masih alami dan kekayaan hutannya
Penulis: Kontributor Purbalingga
Editor: Tn/Ul, Diskominfo Jateng