Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PURBALINGGA – Rapat Koordinasi Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Purbalingga Tahun 2017 digelar di Pendopo  Dipokusumo, Jum’at (26/05/2017). Bupati Purbalingga, Tasdi yang membuka rapat tersebut berharap dengan PKH segera mengentaskan kemisikinan di Kabupaten Purbalingga. “Sudah 71 tahun kita merdeka, namun masalah kemiskinan belum juga selesai, kita harus take off dari masalah kemiskinan, diharapakan dengan PKH masalah kemisikan dapat segera teratasi ,” ungkapnya.

Bupati Tasdi mengatakan ada tiga hal harus dimiliki oleh pendamping PKH, yakni memberikan pencerahan, harapan, sertaoptimisme (An Lighting), memberikan pendidikan (An Educated), dan memberdayakan (An Empowering) agar keluarga harapan  terus memiliki semangat dan berbegerak maju. “Kita harus bergerak maju, rakor ini tidak hanya menyimak saja, namun PKH Tahun 2017 harus lebih baik, lebih sukses, dan berdampak nyata”, katanya.

Pada sambutan tersebut, Tasdi mengapresiasi petugas PKH yang telah berjuang mengentaskan kemisikinan. ”Baik koordinator,  pendamping maupun operator PKH harus saling asah, asih dan asuh, sehingga program keluarga harapan tidak cuma harapan, tapi dapat mewujudkan harapan”, kata Tasdi.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluara Berencana dan Pemberdayaan  Perempuan dan Perlindungan Anak, Wahyu Ekonanto mengatakan rapat koordinasi dilakukan guna meningkatkan kesamaan gerak dan langkah, memahami peranannya serta mendapatkan solusi dari permasalahan yang ada. “Evaluasi program keluarga harapan di Kabupaten Purbalingga, mengidentifikasi masalah untuk menemukan solusi sehingga sesuai tema  rakor PKH yaitu “Anaku Tidak Boleh Miskin, Harus Sehat dan Cerdas” dapat teralisasi,” pungkasnya. (dalp)

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin