Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
MASYARAKAT DESA LABAN KENDAL LESTARIKAN TRADISI SELAMATAN TINGKEPAN PARI
- 20 Feb
- yandip prov jateng
- No Comments

KENDAL – Masyarakat di Desa Laban Kecamatan Kangkung masih menjalankan tradisi “Tingkepan Pari” yang sudah dilakukan secara turun-temurun. Tradisi tingkep pari ini dilakukan ketika tanaman padi mulai berisi dan keluar bulir, yang diibaratkan seperti perempuan hamil, maka perlu diadakan acara selamatan.
Acara tingkepan pari dikemas dalam bentuk doa bersama dilakukan jalan persawahan dengan duduk lesehan. Setelah doa bersama dilanjutkan dengan makan bersama yang dihidangkan di atas daun pisang. Tingkepan Pari yang diadakan pada Senin 19 Februari 2018 dihadiri dari unsur pemerintahan desa, kecamatan beserta penyuluh pertanian.
Kepala Desa Laban Muhammad Ulil Amri mengatakan, doa bersama dalam rangka tingkepan pari ini sudah menjadi tradisi yang dilakukan oleh warganya setiap musim tanam padi. Menurutnya, kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur dari para warga dan berharap panen musim ini bisa melimpah. Pada kesempatan itu, Kades Ulil mengingatkan warga, bahwa dari hasil pertanian itu ada hak bagi para mustahiq. Oleh karena itu pemerintah desa menghimbau warga mengeluarkan infaq, sedekah dan zakat. “Dengan cara ini berharap, hasil panen musim ini tidak hanya melimpah tapi juga berkah,”harapnya.
Camat Kangkung Mansyur mengatakan, doa bersama yang dilakukan oleh warga Desa Laban setiap musim tanam padi ini perlu dilestarikan, sebab kegiatan ini akan dapat menjaga kerukunan antar warga. Hal ini bisa menjadi modal yang sangat baik untuk mewujudkan harapan dari semua warga dalam rangka meningkatkan perekonomian desa sebagai ujung tombak dari perekonomian bangsa. “Jika warga guyub rukun, maka kesejahteraan warga gampang tercapai,”ujarnya. ( Kominfo / heDJ )