Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Lakukan Upaya Entaskan Pengangguran
- 19 Jan
- yandip prov jateng
- No Comments

Kota Pekalongan – Upaya mengurangi angka pengangguran terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekalongan, bahkan sejak awal tahun 2019 ini, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Pekalongan mulai menekan angka pengangguran di Kota Pekalongan melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) dengan membuka pendaftaran pelatihan kerja dari berbagai keahlian.
Pelatihan yang digelar oleh UPTD BLK Disperinaker menjadi salah satu upaya untuk mengurangi pengangguran di Kelurahan Kauman yang tercatat sebanyak 187 orang. Hal ini diungkapkan Tim Pembina Kelurahan Kauman, Betty Dahfiani Dahlan ST usai pemaparan kepada Walikota Pekalongan, HM Saelany Mahfudz didampingi Sekda, Asisten, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Pekalongan di Kantor Kelurahan Kauman, Jumat (18/1/2019).
Betty mengungkapkan bahwa, adanya pengangguran sebanyak 187 orang ini meningkat akibat dampak terbakarnya Pasar Banjarsari. “Upaya-upaya telah dilakukan seperti melalui program Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM ) dan Badan Keswadayaan Masyarakat ( BKM ) dengan pelatihan handycraft dan sopir mobil,” terang Betty.
Selanjutnya, upaya yang dilakukan dinperinaker melalui BLK seperti pelatihan las. “Ini agar mereka bisa berjaya lagi sembari menunggu usainya pembangunan Pasar Banjarsari,” kata Betty.
Walikota Pekalongan menanggapi tingkat pengangguran yang ada di Kota Pekalongan dan akan menkaji ulang penanganannya. “Pasca kebakaran Pasar Banjarsari dengan adanya kebakaran dan rob tingkat pengangguran bertambah, tetapi angka kemiskinan menurun dan pertumbuhan perekonomian semakin naik, bahkan Indek Pembangunan Masyarakat (IPM) juga naik,” tandas Saelany.