KURANG DARI 1 JAM PASAR MURAH HABIS TERJUAL

  • 14 Jun
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

BATANG-Tak kurang dari satu jam Pasar murah yang menjual berbagaai komoditas kebutuhan masyarakat dari Telur, gula Pasir, minyak goreng, bawang merah, bawang putih dan beras habis  terjual.

” kegiatan pasar murah ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, karena sudah menjadi kebiasaan di setiap menjelang lebaran harga – harga naik.” Kata Bupati Batang Wihaji yang membuka kegiatan pasar murah yang berlangsung di Lapangan Bola Desa Wonotunggal Selasa 13/6.

Ucapan terima kasihpun di sampaikan kepada penyelanggara pasar murah Ramadahan berbagi  yang telah bekerja sama dengan pemerintah daerah seperti Dinas Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, Lasisnu, PT. CJ Cheljedang dan Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batang.

”   ini kegiatan sosial yang  bisa membantu menguarangi beban masyarakat karen selain di jual di bawah harga pasar atau bersubsidi dan juga ada yang di berikan secra gratis bagai masyarakat yang tidak mampu, seperti telur yang di berikan secara gratis sebanyak 800kg yang bersubsisdi dengan harga 1/kg Rp.15 ribu.” Jelaas wihaji

Lebih lanjut Bupati Wihaji mengatakan, untuk mengeontrol dan mengenatisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok masyarakat ( Kepokmas ) pemerintah daerah  akan melakukan sidak di pasar – pasar,  hal ini untuk melihat kondisi perkembangan di masing – masing pasar.

” secepatnya kita akaan melakukan sidak dan kalau memang harga bahan pokok harga tidak bisa di kendalikan kita akan melakukan operasi pasar untuk menstbilkan harga .” Kata Bupati Wihaji yang di dampingi Wakil Bupati Suyono

Kepala Bidang Prasarana, Sarana dan Penuluhan Dinas Kesehatan Hawan Provinsi  Jateng Suyatno mengatakan, Pasar murah yang ketiga yang di gelar di & Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang pertama di Kabupaten Pati, Kabupaten Rembang dan kali ini di Kabupaten Batang.

” karena ternyata dengan di selenggarakanya pasar murah harga kebutuhan masyarakat bisa diturunkan dari harga pasar, yang artinya ketersediaan produk – produk peternakan yang ada di masyarakat di Jawa tengah adalah surplus maka kalau belanja jangan berlebih atau secukupnya .” Jelas suyatno

Dalam pasar murah ini kita menyediaakan produk peternakan yang aman, sehat dan halal, atau produk peternakan yang asli yang di konsumsi yang sehat dan bukan berasal dari hewan yang sakit, halal, utuh tidak tercampur seperti misalnya daging sapi dengan daging babi.

” saya yakin di Batang tidak di Solo ada campuaran daging sapi dan celeng namun sudah kita musnahkan daging celeng itu sendiri.” Kata suyatno

Sementara Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batang Achmad Thaufik menjelaskan, untuk telur yang di bagikan secara gratis kita berikan kepada masyarakat kurang mampu  Desa Wonotunggal, Brayo,Brokoh Kedungmalang dan Desa Wates.

“satu orang mendapat 1 kg telur untuk 800 KK bantuan telur dari pemerintah provinsi  400 kg dan dari Lazisnu  400kg, adapun telur yang bersubsidi kita sediakan 1 Ton, dengan harga 1/kg Rp. 15 ribu “. Jelas Achmad Thofik

Dalam pasaar murah tersebut juga di sedikan berbagai komoditas yang di jual di bawah harga pasar seperti,  beras seharga Rp9.500 per kilogram untuk kemasan 5 kilogram dan Rp9.400 / kilogram pada kemasan 25 kilogram. Bawang merah 1kg Rp.15ribu, bawang putih dengan harga Rp.25 ribu, minyak goreng  1kg di hargai Rp.11ribu dan gula pasir 1kg di hargai Rp.12 ribu.

Berita Terkait