Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
KUNJUNGI PESANTREN, BUPATI DIMINTA DORONG PENUNTASAN BUTA HURUF AL QURAN
- 22 Jan
- yandip prov jateng
- No Comments

BREBES – Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH diminta untuk menuntaskan buta huruf Al Quran. Pasalnya, masih banyak siswa SD yang masuk ke SMP tidak mampu membaca Al Quran. Dari 150 siswa, yang mampu membaca huruf hijaiyah atau pun Al Quran hanya 50 anak saja. Untuk itu, Bupati diminta untuk membuat regulasi tentang persyaratan memasuki SMP harus memiliki ijazah bisa membaca Al Quran.
“Saya minta Bupati membuat regulasi tentang persyaratan memasuki jenjang SMP harus lulus Iqra,” ujar pengasuh Pesantren Shofwatussu’ada Bumiayu Brebes Nyai Hj Sofiyatunisa saat menerima kunjungan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH dalam rangka bakti sosial Hari Jadi ke-340 Kabupaten Brebes, Jumat (19/1).
Aturan tersebut, lanjut Nyai Sof, sangat mendesak untuk dibuat mengingat kemampuan para siswa SD sangat mengkhawatirkan dalam kemampuan membaca huruf hijaiyah.
“Kalau anak-anak yang mondok, tidak menjadi soal. Tetapi bagi anak-anak yang tidak nyantri, sangat glepotan kalau membaca quran,” ungkitnya.
Nyai Sof melihat, anak zaman now sungkan ngaji kalau tidak ada dorongan dari orang tua, guru maupun pelaku kebijakan. Gawai, lebih mendominasi kehidupan mereka ketimbang membaca Quran maupun literasi lainnya.
Bupati menyambut baik usulan ditambahkannya persyaratan memiliki ijazah lulus membaca quran bagi anak SD yang mau melanjutkan ke jenjang SMP. Idza berjanji akan membahasnya dengan Kantor Kementerian Agama, Dinas Pendidikan, Dewan Pendidikan dan juga DPRD.
“Insya Allah akan kita bahas dengan pihak pihak terkait,” ucap Idza.
Bupati melakukan roadshow ke berbagai pesantren, panti asuhan dan panti rehabilitasi kesehatan jiwa dalam rangka bakti sosial memperingati Hari Jadi Kabupaten Brebes ke-340.
Jumat (19/1) Bupati beserta rombongan berkesempatan bersilaturahmi ke Ponpes Shofwatussu’ada dan TPQ An Nuriyah Bumiayu, Brebes. (wasdiun)