Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
KUNJUNGAN KERJA BAHAS MASALAH PELAYANAN MASYARAKAT
- 11 Nov
- dev_yandip prov jateng
- No Comments

UNGARAN-Sekda Drs Gunawan Wibisono MM (yang akrab dipanggil Pak Sony) mewakili Bupati Semarang dr H Mundjirin dalam sambutanya antara lain mengatakan, Bupati memiliki persepsi yang sama dengan DPRD Kabupaten Semarang, bahwa pelayanan masyarakat itu lebih didahulukan. Hal tersebut diungkapkan dalam penerimaan Kunjungan Kerja DPRD Kabupaten Pekalongan di Ruang Rapat Kantor Bupati Semarang Jalan Diponegoro Ungaran, Kamis siang (9/11).
Sekda Sony mengungkapkan bahwa letak geografis Kabupaten Semarang yang sangat luas kurang lebih 95.000 hektar, maka pemanfaatan teknologi informasi yang ada menjadi sangat penting. Melalui teknologi informasi pemerintah dapat melayani secara online dan sebagainya. “Dua kebijakan yang kita kembangkan adalah menjadikan kecamatan sebagai one stop service, pelayanan di Kabupaten Semarang. Tidak hanya administrasi kependudukan, juga izin IMB, izin ganngguan. Itu semua yang bisa didelegasikan kepada pak Camat, kita delegasikan, yang tidak bisa, ya kita layani secara online,” sebut Sekda Sony.
Turut mendampingi Sekda dalam acara penerimaan tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Budi Kristiono SH.
Sekda Sony menambahkan antara lain melalui e-Perizinan, perizinan yang dibutuhkkan cukup bisa dicetak di kecamatan. “Prinsipnya penduduk bisa di kecamatan saja. Tidak perlu jauh-jauh,” sebutnya.
Sekda Sony juga mengatakan semua Kecamatan di Kabupaten Semarang sudah memiliki fasilitas mencetak KTP (Kartu Tanda Penduduk), sehingga warga yang berada di wilayah bagian selatan Kabupaten Semarang tidak kesulitan dalam mengurus KTP. Begitu pula dengan KK (Kartu Keluarga), dengan adanya one stop service, Kecamatan akan memfasilitasi warga, sehingga tidak perlu datang ke Kabupaten.
Pimpinan rombongan, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan Kholis Jazuli (PKB) mengatakan, maksud dan tujuan kunjungan kerjanya adalah supaya Dinas Capil di Pekalongan lebih maju, dan tentunya lebih baik. “Sehingga bisa mengatasi e-KTP yang selama ini menjadi penting atau menjadi pembicaraan masyarakat. Harus punya e-KTP, tetapi pelayanannya seperti itu. Sehingga kami mencoba, mengkaji atau belajar di Kabupaten Semarang. Siapa tahu, ada hal-hal yang memang bisa kami bawa ke Pekalongan, sehingga,dinas, atau UPTD kami, untuk bisa lebih cepat untuk mengejar ketinggalan-ketinggalan dalam hal kependudukan,” kata Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan Kholis Jazuli.
Turut dalam rombongan tersebut Wakil Ketua Komisi A, Mas Buim (PKB), Abdul Kalis dari Fraksi PAN, Kyai Abdul Jabar dari Fraksi, Murdianto dari fraksi PAN) , Edy Prayitno dari Hanura, KH Muhtarom dari PPP, H Syaifudinsyuri (PKB), Rohyasin (Golkar), H Sudirman (PKB), Silva (Gerindra), Rossa (Golkar), Dewi Aida (PKB), H Munafir (sesepuh), Syamsul (P3), Syamsulbari (PKB) dan ditemani beberapa staf dari Sekretaris Dewan. (L-Mnc/SG)
Kunjungan Kerja DPRD Pekalongan Bahas Masalah Pelayanan Masyarakat
Ungaran :
Sekda Drs Gunawan Wibisono MM (yang akrab dipanggil Pak Sony) mewakili Bupati Semarang dr H Mundjirin dalam sambutanya antara lain mengatakan, Bupati memiliki persepsi yang sama dengan DPRD Kabupaten Semarang, bahwa pelayanan masyarakat itu lebih didahulukan. Hal tersebut diungkapkan dalam penerimaan Kunjungan Kerja DPRD Kabupaten Pekalongan di Ruang Rapat Kantor Bupati Semarang Jalan Diponegoro Ungaran, Kamis siang (9/11).
Sekda Sony mengungkapkan bahwa letak geografis Kabupaten Semarang yang sangat luas kurang lebih 95.000 hektar, maka pemanfaatan teknologi informasi yang ada menjadi sangat penting. Melalui teknologi informasi pemerintah dapat melayani secara online dan sebagainya. “Dua kebijakan yang kita kembangkan adalah menjadikan kecamatan sebagai one stop service, pelayanan di Kabupaten Semarang. Tidak hanya administrasi kependudukan, juga izin IMB, izin ganngguan. Itu semua yang bisa didelegasikan kepada pak Camat, kita delegasikan, yang tidak bisa, ya kita layani secara online,” sebut Sekda Sony.
Turut mendampingi Sekda dalam acara penerimaan tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Budi Kristiono SH.
Sekda Sony menambahkan antara lain melalui e-Perizinan, perizinan yang dibutuhkkan cukup bisa dicetak di kecamatan. “Prinsipnya penduduk bisa di kecamatan saja. Tidak perlu jauh-jauh,” sebutnya.
Sekda Sony juga mengatakan semua Kecamatan di Kabupaten Semarang sudah memiliki fasilitas mencetak KTP (Kartu Tanda Penduduk), sehingga warga yang berada di wilayah bagian selatan Kabupaten Semarang tidak kesulitan dalam mengurus KTP. Begitu pula dengan KK (Kartu Keluarga), dengan adanya one stop service, Kecamatan akan memfasilitasi warga, sehingga tidak perlu datang ke Kabupaten.
Pimpinan rombongan, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan Kholis Jazuli (PKB) mengatakan, maksud dan tujuan kunjungan kerjanya adalah supaya Dinas Capil di Pekalongan lebih maju, dan tentunya lebih baik. “Sehingga bisa mengatasi e-KTP yang selama ini menjadi penting atau menjadi pembicaraan masyarakat. Harus punya e-KTP, tetapi pelayanannya seperti itu. Sehingga kami mencoba, mengkaji atau belajar di Kabupaten Semarang. Siapa tahu, ada hal-hal yang memang bisa kami bawa ke Pekalongan, sehingga,dinas, atau UPTD kami, untuk bisa lebih cepat untuk mengejar ketinggalan-ketinggalan dalam hal kependudukan,” kata Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan Kholis Jazuli.
Turut dalam rombongan tersebut Wakil Ketua Komisi A, Mas Buim (PKB), Abdul Kalis dari Fraksi PAN, Kyai Abdul Jabar dari Fraksi, Murdianto dari fraksi PAN) , Edy Prayitno dari Hanura, KH Muhtarom dari PPP, H Syaifudinsyuri (PKB), Rohyasin (Golkar), H Sudirman (PKB), Silva (Gerindra), Rossa (Golkar), Dewi Aida (PKB), H Munafir (sesepuh), Syamsul (P3), Syamsulbari (PKB) dan ditemani beberapa staf dari Sekretaris Dewan. (L-Mnc/SG)