Kota Semarang Jadi Kota Pertama Pelopor Penerapan Buku Pendidikan Pancasila

  • 23 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

SEMARANG – Kota Semarang memperoleh kehormatan dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sebagai Kota Pelopor Implementasi Buku PIP di Indonesia.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengungkapkan rasa bangganya, sekaligus menyampaikan kesiapan Kota Semarang menjadi pelopor penerapan buku tersebut.

“Ini merupakan suatu hal yang membanggakan bagi Kota Semarang dipilih sebagai pelopor penerapan buku pendidikan Pancasila, tapi di sisi lain juga merupakan tanggung jawab yang berat bagi kami, karena nilai ideologis Pancasila mulai tergerus di kalangan pelajar dan kaum muda. Kami jajaran pemerintahan dan masyarakat siap dengan tanggung jawab ini,” ujar Mbak Ita, sapaan akrabnya, pada Dialog Kebangkitan Nasional Menuju Indonesia Raya, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (22/5/2023).

Disampaikan, penunjukan Kota Semarang bukan tanpa alasan, karena menurutnya, Kota Semarang merupakan salah satu daerah penting di Jawa Tengah. Pihaknya menganalogikan, bila Jawa Tengah merupakan benteng Pancasila, maka Semarang adalah pelapis bajanya.

“Bila dilihat dari sisi geopolitik, Semarang menjadi titik pusat Jawa dan Jawa Tengah. Sehingga, kami memiliki semangat, Semarang ini merupakan pusat resonansi Indonesia,” jelasnya.

Penerapan buku pendidikan Pancasila tersebut, lanjutnya, merupakan upaya pemerintah untuk membumikan ajaran kebangsaan karena kurangnya pemahaman Pancasila sebagai dasar negara, maupun pandangan hidup di kalangan masyarakat dan pelajar.

Ita menambahkan, sebelumnya, Dinas Pendidikan Kota Semarang telah memiliki program Penguatan Pioner Pelajar Pengamalan Pancasila (P5), sehingga dengan adanya buku pendidikan Pancasila ini dapat menjadi kolaborasi yang luar biasa.

“Kombinasi teori dan praktik untuk mewujudkan generasi yang mewujudkan nilai Pancasila,” imbuhnya.

Dirinya berharap, dengan adanya buku pendidikan Pancasila semakin banyak sekolah yang mengimplementasikan nilai Pancasila, tidak hanya kota Semarang, tetapi kota-kota di seluruh Indonesia.

Guru SD Kuningan 1 Kecamatan Semarang Utara Muhammad Rizal Abror, mengaku bangga dengan status Semarang sebagai kota pelopor buku Pancasila ini. Pihaknya pun siap untuk mengimplementasikan arahan dari BPIP tersebut kepada peserta didiknya.

“Sebelumnya, pendidikan Pancasila sudah disisipkan dalam pembelajaran tematik. Melalui arahan BPIP ini, pendidikan Pancasila akan lebih ditekankan dan digarisbawahi dalam rencana pelaksanaan pembelajaran. Tentunya, dengan difasilitasi buku pendidikan Pancasila yang dikeluarkan oleh BPIP,” ungkap Rizal.

Penulis: Kontributor Kota Semarang
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait