Klinik PKU Muhammadiyah di Bobotsari Resmi Jadi Rumah Sakit Umum

  • 17 Sep
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA – Kilin PKU Muhammadiyah Purbalingga di Bobotsari, kini resmi bermetamorfosa menjadi Rumah Sakit Umum (RSU). Peresmian ini ditandai dengan penyerahan Surat Keterangan Operasional RSU PKU Muhammadiyah dari Bupati Purbalingga kepada Direktur RSU PKU Muhammadiyah Purbalingga, di halaman parkir RSU PKU Muhammadiyah Purbalingga, Selasa (15/9/2020).

Ketua PD Muhammadiyah Purbalingga Ali Sudharmo mengatakan, upaya peningkatan status PKU ini merupakan mandat dari warga Muhammadiyah. Ia menyampaikan terima kasih kepada Bupati Purbalingga dan jajaran pejabat Pemkab Purbalingga atas pemberian surat keterangan ini.

“Sebagai konsekuensi, kami PD Muhammadiyah sudah bertekad, dan memberikan mandat kepada direktur RSU PKU Muhammadiyah Purbalingga agar memenuhi beberapa syarat untuk melengkapi izin operasional RS, dan harus ditegaskan dengan komitmen,” katanya.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Tafsir menjelaskan, RSU ini menjadi RSU Muhammadiyah kedua di Keresidenan Banyumas setelah di Banjarnegara. Ia berharap, nantinya ada yang ketiga di Purwokerto.

“Kami merasakan betul, betapa beratnya untuk dapat bermetamorfosa dari klinik menjadi RS. Pikiran, tenaga dan uang yang sedemikian banyak untuk mewujudkannya. Tidak mudah mengelola rumah sakit, apalagi milik organisasi kemasyarakatan,” katanya..

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengucapkan selamat dan sukses kepada RSU PKU Muhammadiyah Purbalingga. Ia berharap, keberadaan RS ini mampu berikan kemaslahatan bagi umat, khususnya kontribusi peningkatan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Purbalingga.

“Saya sangat menyambut baik, karena tentu akan semakin menambah fasilitas kesehatan di Purbalingga. Seperti kita ketahui, idealnya ketersediaan bed/tempat tidur 1/1000 penduduk. Jumlah tempat tidur di rumah sakit pemerintah maupun swasta di Purbalingga baru tersedia 660 bed. Jika jumlah penduduk Kabupaten Purbalingga hampir satu juta, maka idelnya harus ada 1.000 bed, masih ada kekurangan. Maka dengan beroperasinya RSU PKU Muhammadiyah ini, dapat berkontribusi memberikan fasilitas kesehatan yang lebih memadai lagi,” katanya.

Bupati Tiwi juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Muhammadiyah, yang menurutnya tidak hanya berkontribusi dalam hal agama, pembinaan umat, kesehatan, sosial, ekonomi akan tetapi juga pendidikan.

Penulis : Gn/Humas
Editor : dnk/ul Diskominfo Jateng

 

Berita Terkait