Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SRAGEN – Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati meresmikan Kantor Terpadu Pemerintah Daerah yang berlokasi di Jalan Dr Sutomo No 10, Sine, Sragen, Senin (9/12/2024). Peresmian diawali dengan prosesi boyongan dari Pemda di Jalan Raya Sukowati No 255 ke Kantor Pemda yang baru.

Kirab boyongan dilaksanakan secara sederhana, dipimpin Bupati Yuni, Wakil Bupati Suroto, Sekda Hargiyanto, diikuti pejabat eselon II hingga para pegawai yang menempati kantor baru. Mereka berjalan kaki dari boulevard sampai depan kantor pemda. Sedangkan barisan paling depan adalah anggota Paskibra.

Kantor Pemerintah Daerah Terpadu Kabupaten Sragen yang memiliki luas area 37.931 m2 dengan luas bangunan 12.498 m2 ini terdiri dari 4 lantai. Tiga lantai digunakan sebagai perkantoran, dan satu lantai digunakan sebagai ruang serbaguna.

Yuni mengungkapkan rasa syukur atas selesainya pembangunan kantor tersebut. Ia meminta, dengan adanya kantor terpadu itu, aparatur sipil negara (ASN) memberi pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, mulai hari ini resmi 10 OPD akan berkantor di kantor ini. Semoga manfaat yang paling utama dapat dirasakan untuk masyarakat. Insyaallah ke depan Sragen akan lebih baik dan maju ke depannya,” terang bupati.

Selama hampir sembilan tahun menjabat sebagai kepala daerah, Bupati mengaku jika pengabdian yang diberikan untuk Bumi Sukowati jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, dalam momen tersebut, dia mengajak ASN ke depan dapat membawa perubahan Sragen yang lebih baik dengan pemimpin baru.

“Bung Karno mengatakan jikalau aku misalnya diberikan dua hidup oleh Tuhan, dua hidup ini pun akan aku persembahkan kepada tanah air dan bangsa. Inilah pegangan saya dalam memberikan pengabdian untuk memberikan yang terbaik untuk Bumi Sukowati,” ujar Yuni.

Sementara, Kepala DPU Kabupaten Sragen, Albert Pramono Soesanto mengatakan, Gedung Pemda Terpadu itu dikerjakan selama 300 hari kalender, terhitung mulai 3 Maret sampai 27 Desember 2023. Tahap I meliputi pembangunan gedung perkantoran. Tahap II dilaksanakan pada 2024 dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender, mulai 10 Juni-7 Desember 2024.

“Pembangunan tahap II meliputi, arsitektur dan interior gedung utama, pekerjaan jalan, pedestrian dan saluran, pekerjaan landscape, pekerjaan bangunan foodcourt, pekerjaan bangunan pos jaga, pekerjaan gapura gading, pekerjaan sitting area, dan pekerjaan mekanikal elektrikal dan plumbing Kawasan,” urainya.

Sementara, untuk rencana pembangunan tahap III akan dilaksanakan pada 2025 mendatang, mulai dari penyempurnaan boulevard (landscape dan vegetasi, saluran drainase dan parkir mobil), masjid, gedung parkir motor, pagar keliling dan akses ke belakang, serta ganset 800 kVA Silent.

Penulis : Miyos/Yuli_DiskominfoSragen
Editor : WH/DiskominfoJtg