KESEPAKATAN BERSAMA BANGUN OBYEK WISATA KEDUNGPUPUR

  • 26 Jul
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

BLORA – Bupati Blora, Djoko Nugroho didampingi wakilnya, H. Arief Rohman, M.Si lakukan penandatanganan kesepakatan bersama antara PT. Pertamina EP Asset IV Field Cepu dengan Pemerintah Kabupaten Blora tentang Pengembangan Objek Daya Tarik Wisata Migas di Kabupaten Blora, Selasa (25/7).
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Blora sedang gencar-gencarnya melakukan pembangunan sektor pariwisata, dan penandatanganan kesepakatan ini merupakan salah satu wujud dari keseriusan Pemerintah Daerah dalam membuat satu langkah positif yang produktif dalam pengembangan sektor pariwisata, khususnya obyek wisata kolam renang di Kedungpupur.
Dalam sambutannya, Djoko Nugroho menyampaikan bahwa pembangunan kolam renang ini, selain mendapat bantuan dari PT Pertamina EP, juga mendapat dukungan dari Kemendes.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PT Pertamina EP Asset IV Field Cepu yang pada tahun ini telah memberikan bantuan sebesar 500 juta, juga kepada Kemendes yang telah memberikan bantuan sebesar 1 M untuk pembangunan Kedungpupur ini. Saya minta, Kades juga berperan dalam pembangunan obyek wisata Kedungpupur ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, orang nomor 1 di Blora itu juga meminta kepada OPD terkait untuk fokus pada pembangunan kolam renang ini, karena menurutnya kolam renang ini merupakan ruh dari obyek wisata Kedungpupur.
Kokok, sapaan akrab Djoko Nugroho berharap bahwa kerjasama kedua belah pihak, antara PT Pertamina EP dengan Pemerintah Kabupaten Blora tidak berhenti sampai di sini saja, melainkan berlanjut kepada obyek-obyek wisata lainnya di Kabupaten Blora. 2 objek wisata lainnya yang rencananya akan digarap dalam waktu dekat adalah Gua Terawang dan Taman Randublatung.
Menurut Field Manager PT Pertamina EP Asset IV Field Cepu, Heru Irianto, pembangunan ini dimaksudkan untuk meningkatkan potensi wisata edukasi migas di Kabupaten Blora. Selain itu, juga untuk meningkatkan daya saing masyarakat di bidang migas.
Heru menuturkan, bahwa pihaknya juga pernah melakukan kerjasama serupa dengan Pemerintah Daerah Riau dalam pembangunan wisata alam Lirik di Riau. Dampak yang ditimbulkan dengan adanya obyek wisata tersebut adalah meningkatkan ekonomi warga melalui ragam kulinernya, agrobisnis dan produksi-produksi lain yang tidak pernah diperkirakan sebelumnya.
Acara yang digelar di Ruang Pertemuan Setda Kabupaten Blora ini juga dihadiri oleh Kepala Dinporabudpar Kabupaten Blora, Drs. Kunto Aji, Kepala BPPKAD Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi M.Si, dan Kepala DLH Ir. Dewi Tejowati dan ADM Perhutani KPH Cepu. (Humas Blora)

Berita Terkait