Kemenkes dan Komisi IX DPR RI Sosialisasi Germas di Bantarsari

  • 14 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

Cilacap – Kementerian Kesehatan Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan Komisi IX DPR RI menyelenggarakan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) untuk warga Desa Bulaksari Kecamatan Bantarsari, Sabtu (9/3/2019).

Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr. Marwoto,M.Si mewakili Bupati Cilacap, rombongan Kementerian Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, anggota Komisi IX DPR RI M. Hanafi, Camat Bantarsari Yani Yusthianta, Forkopimcam, serta warga masyarakat setempat.

Kabid Kesmas Kemenkes Provinsi Jawa Tengah, Wasto Haryo Susanto selaku panitia penyelenggara melaporkan, saat ini sejumlah negara berkembang termasuk Indonesia mengalami perubahan pola penyakit dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular.“Perubahan pola ini disebabkan karena berubahnya perilaku manusia. Pada era tahun 1990 an penyebab kesakitan dan kematian terbesar adalah penyakit menular. Namun sejak 2010, penyebab terbesarnya adalah penyakit tidak menular seperti stroke, jantung, dan diabetes”, kata Wasto.

Risiko penyebab maraknya PTM, disebabkan berubahnya gaya hidup masyarakat seperti kurang olahraga, pola makan tidak sehat, minum minuman beralkohol, dan kebiasaan merokok. Selain masalah tersebut, saat ini Indonesia mengalami persoalan gizi serius serta cakupan dan mutu imunisasi yang belum maksimal.“Hal ini ditunjukkan dengan tingginya prevalensi stunting (gagal tumbuh) pada balita. Yaitu masih sekitar 37,2 % berdasarkan riset kesehatan dasar tahun 2013, dan 1,7 juta anak belum mendapat imunisasi lengkap”, tambahnya.

Stunting merupakan gambaran terjadinya gangguan pertumbuhan fisik, otak, kecerdasan, dan metabolisme tubuh. Sedangkan anak yang tidak mendapat imunisasi dasar lengkap, berisiko menderita kecacatan hingga kematian. Oleh karenanya membutuhkan penanganan serius dengan melibatkan berbagai pihak lintas sektor.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr. Marwoto,M.Si mengajak seluruh lapisan masyarakat melaksanakan Germas, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Sebab meski PTM merupakan penyakit ‘berbiaya tinggi’, namun masih dapat dicegah.“Oleh karena itu kita perlu mencegah penyakit-penyakit itu. Caranya dengan Germas, olahraga teratur, makan makanan bergizi, perbanyak konsumsi sayur dan buah, dan sebagainya”, tambahnya.

Dalam acara tersebut masyarakat diperkenalkan berbagai program germas. Masyarakat bersama komponen pemerintah juga melakukan penandatanganan Komitmen dalam Mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.

Berita Terkait