Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Kampung Tangguh, Bantu Pulihkan Semua Sektor
- 01 Mar
- yandip prov jateng
- No Comments

KUDUS – Inovasi Kampung Tangguh tak hanya pada terfokus pada penanggulangan pandemi. Namun diharapkan bisa membentuk generasi sehat bebas stunting.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus Mawar Hartopo saat meresmikan Desa Japan dan Dukuhwaringin sebagai Kampung Tangguh Si Mapan di Kafe Jembangan, Jumat (26/2/2021). Menurutnya, saat ini merupakan momen yang tepat untuk memulihkan kembali seluruh sektor yang terdampak pandemi, utamanya di sektor kesehatan, ekonomi, dan pariwisata. Melalui kerja sama dengan pihak swasta, pihaknya berharap semua sektor terdampak pandemi dapat segera pulih.
“Kami mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih untuk sponsor kampung tangguh di dua desa ini. Merupakan ide yang brilian, karena pandemi telah banyak dampak negatifnya. Sekarang saatnya untuk memulihkan kembali di semua sektor,” ujarnya.
Disampaikan, dalam bidang kesehatan, upaya penurunan angka stunting masih menjadi prioritas TP PKK Kabupaten Kudus. Kader PKK dan Posyandu terus didorong membantu menekan kasus stunting di wilayahnya.
“Untuk masalah kesehatan, di PKK sering saya bahas soal stunting. Ibu-ibu Ketua PKK kecamatan dan kader-kader posyandu selalu saya ingatkan untuk bersama-sama mengatasi masalah ini,” tuturnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus Bergas C Penanggungan mengatakan, peresmian Kampung Tangguh Si Mapan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pasalnya, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberi edukasi kepada masyarakat tentang adaptasi kebiasaan baru maupun kesehatan anak.
“Hal ini sebagai embrio bagi Kabupaten Kudus, yang dimulai di Kecamatan Dawe, Desa Japan dan Dukuhwaringin. Semoga dapat memberikan edukasi bagi masyarakat dalam menciptakan generasi yang sehat dan hebat,” ujarnya.
Penulis: Kontributor Kab Kudus
Editor: Di, Diskominfo Jateng