Jogo Tonggo ala Desa Sudungdewo

29 May 2020
yandip prov jateng

WONOSOBO – Warga dan Pemerintah Desa Sudungdewo, Kecamatan Kertek punya cara unik untuk menjaga ketahanan ekonomi desa, yakni dengan menerapkan Jogo Tonggo yang diinstruksikan Gubernur Jawa Tengah beberapa waktu lalu. Bukan hanya membentuk Satuan Tugas Jogo Tonggo, mereka juga saling berbagi hasil bumi guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Pemdes Sudungdewo bahkan mengalokasikan anggaran khusus untuk menyediakan sejumlah bahan pangan pokok, yang bisa diakses secara gratis oleh warga terdampak Covid-19.

“Ini layak untuk bisa menjadi teladan bagi desa-desa lainnya, tidak hanya di wilayah Kertek saja, tapi di seluruh Wonosobo, sehingga manfaatnya bisa dirasakan warga setempat secara lebih merata,” ujar Camat Kertek, Muhammad Said ketika dihubungi melalui aplikasi panggilan video, Kamis (28/5/2020).

Partisipasi warga desa dalam upaya menyukseskan Jogo Tonggo, menurut Said, cukup variatif. Sejumlah bahan pangan pokok lain seperti telur, tahu, tempe, hingga ikan asin, juga disediakan di setiap pos di masing-masing dusun, yaitu di Dusun Krajan, Ngelo, Kurahan, Dewan dan Sayangan.

“Mereka yang baru saja panen sayur misalnya, dengan ikhlas menyumbangkan sebagian hasil panennya ke satgas, untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan,” bebernya.

Selain itu, jelas Said, para petugas yang berjaga di Satgas Jogo Tonggo, juga berinisiatif untuk melakukan pendataan secara periodik terhadap warga terdampak Covid-19, yakni warga yang kehilangan pekerjaan, tidak bisa membuka usahanya, atau memang kekurangan secara ekonomi. Setelah terdata, mereka akan langsung mendapat alokasi bantuan dari Satgas Jogo Tonggo.

Said berharap, aksi tersebut menjadi teladan bagi masyarakat dan pemerintah desa lainnya.

“Saya berharap, desa-desa lain secepatnya melakukan hal serupa demi mengantisipasi dampak ekonomi yang mulai banyak dirasakan warga masyarakat. Sehingga kita semua akan mampu melalui masa-masa berat pandemi Covid-19 ini dengan selamat dan tetap saling mendukung satu sama lain,” pungkasnya.

Penulis: Dn/Diskominfo Kabupaten Wonosobo
Editor: Tn/Diskominfo Jateng

Skip to content