Jangan Berkecil Hati, Tetap Semangat

  • 28 Mar
  • ikp
  • No Comments

KLATEN – Guru Tidak Tetap (GTT)/ Pegawai Tidak Tetap (PTT) non K-2 diminta tak berkecil hati dan terus semangat. Pasalnya, mereka memiliki peran besar dalam mencerdaskan siswa maupun menggerakkan pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Klaten Sri Mulyani saat Pengarahan dan Pembinaan Honorer Non K-2 Kabupaten Klaten di GOR Gelarsena Klaten, Rabu (27/3/2019) sore. Diakui, keberadaan tenaga pendidik PNS terus berkurang. Sebab penambahannya tak sebanding dengan mereka yang pensiun.

Untuk menutup kekurangan itu, imbuhnya, dilakukan pengadaan GTT non K-2. Karenanya, Sri Mulyani berharap GTT non K-2 bekerja penuh dedikasi, sehingga anak-anak Klaten menjadi generasi yang hebat.

“Jangan berkecil hati, tetap semangat dan dengan dedikasi yang tinggi, mencerdaskan anak-anak Klaten. Apalagi tenaga honorer non K-2 memiliki tanggung jawab yang besar dalam membantu pemerintah, termasuk membantu pengelola dana Biaya Operasional Sekolah (BOS),” ujar bupati.

Terhadap kondisi mereka, Sri Mulyani terus berupaya meningkatkan kesejahteraan GTT/ PTT non K-2. Namun, dia meminta bantuan mereka untuk meningkatkan integritas dan kinerja agar dapat meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK RI.

Dalam kesempatan tersebur, Ketua Forum GTT/PTT Non K-2 Klaten, Slamet Riyadi yang juga pendidik SDN Jiwo, Kecamatan Wedi, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Bupati Klaten kepada honorer non K-2. Meski begitu, dia berharap peningkatan kesejahteraan bagi mereka. Apalagi setiap bulan para GTT/ PTT hanya mendapat honor Rp200.000 sampai Rp300.000.

“Semoga ada tambahan dari Ibu Bupati,” tandasnya.

Acara tersebut juga dimeriahkan penampilan pendongeng cilik Nimas Ayu Kusuma Dewi Jyoti Agni Murti. Srintil Kemayu yang dibawakannya mampu membuat suasana lebih meriah. Dia yang akan maju lomba dongeng ke tingkat nasional pun mendapat hadiah sepeda dari Bupati Klaten. (Kontributor Klaten/ Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait