Intensifkan Pendampingan ke Desa Lokus “Stunting”

  • 18 Jun
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

 

TEMANGGUNG – Tim Koordinasi Penanggulangan Stunting diharap mengintensifkan pendampingan ke desa lokus stunting. Sehingga mempercepat penurunan kejadian stunting di Kabuoaten Temanggung.

Saat pembukaan Rembug Stunting Kabupaten Tahun 2021 di Ruang Loka Bhakti Praja, Sekretariat Daerah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (17/6/2021), Bupati Temanggung M Al Khadziq melalui sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Sekda, Kristi Widodo menyampaikan, upaya penurunan prevalensi stunting merupakan salah satu komitmen Pemkab Temanggung. Hal itu sesuai Visi dan Misi 2018-2023 yang telah ditetapkan.

“Tim koordinasi penanggulangan stunting kami minta untuk bisa melakukan pendampingan intensif ke desa lokus stunting, baik tahun 2021 maupun lokus tahun 2022 yang sudah dipilih berdasarkan analisis situasi,” kata bupati.

Bupati menambahkan, jika diperlukan bisa dibuat replikasi, seperti di Provinsi Jawa Tengah dalam penanggulangan kemiskinan, dengan strategi satu perangkat daerah melakukan pendampingan satu desa lokus.

“Kegiatan rembug stunting ini diharapkan menjadi komitmen semua pihak, untuk bersama-sama melakukan upaya penurunan stunting secara terintegrasi,” sambungnya.

Bupati juga berharap, masyarakat Temanggung bisa bersama-sama mendukung kegiatan penanggulangan stunting mulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitarnya secara berkelanjutan. Sehingga berdampak signifikan mengentaskan desa dengan prevalensi tinggi, menjadi zero stunting.

Penulis : Sry,Wl;Sv;Ekp/MC TMG

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait