Inovatif, Pemkab Batang dan Pekalongan Raih “Inovatif Government Award”

  • 21 Dec
  • yandip prov jateng
  • No Comments

BATANG – Di penghujung 2020, Pemerintah Kabupaten Batang dan Pekalongan diganjar penghargaan Inovatif Government Award (IGA), karena dinilai berhasil melakukan inovasi dalam bidang pelayanan publik, tata kelola pemerintahan dan urusan kewenangan lainnya.

IGA digelar oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kemendagri, serta bertujuan mengapresiasi inovasi pembangunan yang telah dilakukan oleh pemda provinsi, kabupaten dan kota. Pemkab Batang menempati urutan ke-27 kabupaten se-Indonesia, dengan kategori sangat inovatif berdasarkan indeks inovasi daerah 2020.

“Prestasi ini merupakan capaian hasil kinerja sehingga patut diberikan apresiasi. Tanpa kerja sama semua pihak, program kerja dan inovasi tidak akan dapat terealisasi,” kata Wakil Bupati Batang Suyono, usai menerima penghargaan dari Kepala Litbang Kemendagri, Agus Fatoni, di Hotel Sultan Jakarta, Jumat (18/12/2020).

Ia pun menjelaskan, penghargaan tersebut menjadi bukti pelayanan Pemkab Batang, yang semakin cepat, transparan, akuntabel, efisien, sederhana dan salalu ada inovasi.

“Tentu ini menjadi kebanggaan kita semua. Namun jangan puas diri. Terus berbuat yang terbaik untuk masyarakat, lewat inovasi lainnya,” ucapnya.

Suyono menambahkan, penghargaan ini menjadikan semangat untuk lebih berinovasi, dalam melayani dan menyejahterakan masyarakat.

“Fungsi dari Litbang sangat penting untuk mengawal lahirnya inovasi di masing-masing OPD, supaya mampu membawa Batang menjadi lebih baik lagi,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Pekalongan, M Julian Akbar, mengatakan, keberhasilan Kabupaten Pekalongan memperoleh penghargaan sebagai Kabupaten Sangat Inovatif, berkat upaya yang sungguh-sungguh, dan terus melakukan inovasi di semua sektor.

“Terdapat 104 inovasi yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Pekalongan, seperti Laboratorium Kemiskinan, E-Kir, Kajen Satu Data dan sebagainya,” ujarnya.

Lebih lanjut Akbar menyatakan, salah satu kunci dari peningkatan penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan adalah, inovasi dan kreativitas di semua sektor. Baik pendidikan, kesehatan dan tata kelola pemerintahan lainnya.

“Oleh karenanya Bappeda selaku lembaga perencanaan dan litbang akan terus berupaya mendorong dan mensupport seluruh OPD, untuk melakukan inovasi-inovasi di sektornya masing-masing,” tambahnya.

Penulis : Mc Batang Jateng/Heri
humas/dinkominfo.kabpekalongan
Editor : dnk/ul Diskominfo Jateng

Berita Terkait