I-Pusdakab Tegal, Dorong Minat Baca Masyarakat di Tengah Pandemi

  • 25 Nov
  • yandip prov jateng
  • No Comments

SLAWI – Dinas Arpus Kabupaten Tegal meningkatkan pelayanan melalui perpustakaan digital, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi modern. Hal itu untuk memberikan kemudahan akses informasi, sebagai upaya menumbuhkan minat baca masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Arpus Kabupaten Tegal Abdul Apipudin mengatakan, dengan perpustakaan digital, masyarakat tidak perlu datang langsung. Cukup mengunduh aplikasi i-Pusdakab Tegal di playstore untuk smartphone android.

“Kemudian, daftar sebagai anggota dengan mengisi data diri secara lengkap, sesuai petunjuk yang ada dalam aplikasi. Setelah muncul tulisan, pendaftaran anda sukses, maka layanan perpustakaan digital sudah dapat dimanfaatkan,” paparnya, dalam talkshow Bincang Kreatif yang disiarkan secara langsung dari Radio Slawi FM dan kanal Youtube Pemkab Tegal, Selasa (24/11/2020).

Menurut Abdul, kebijakan e-digital perpustakaan daerah tidak dipungut biaya alias gratis. Masyarakat yang sudah terdaftar menjadi anggota dan memiliki sinyal internet, dapat mengakses layanan perpustakaan digital di manapun berada, selama 24 jam.

“Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan layanan perpustakaan digital sebaik mungkin. Jika mempunyai usulan dan saran demi peningkatan layanan, tidak perlu sungkan untuk menyampaikan ke Dinas Arpus Kabupaten Tegal,” harapnya.

Wakil Direktur Utama Kubuku, Arie Kustanto mengatakan, i-Pusdakab Tegal merupakan aplikasi perpustakaan digital yang menyediakan 2.500 judul buku dari berbagai macam kategori, dan dapat dimanfaatkan oleh semua unsur masyarakat, baik mahasiswa, ibu rumah tangga maupun anak-anak.

“Aplikasi layanan perpustakaan digital dilengkapi mesin pencarian cepat buku. Dengan mengunduh aplikasi i-Pusdakab Tegal, masyarakat akan dimudahkan dalam mengakses informasi buku bacaan, untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuanya,” ungkapnya.

Sementara, pengelola Taman Baca Masyarakat Kabupaten Tegal M Wifaqul Azmi menyampaikan, taman bacaan masyarakat sedikit terkendala dengan adanya pandemi ini. Jumlah pembaca berkurang, terlebih dengan penerapan jaga jarak antarpengunjung. Namun, pihaknya tetap berupaya untuk terus meliterasi masyarakat segala lapisan dan kalangan agar gemar membaca buku.

Penulis : Diskominfo Kab. Tegal/Ew
Editor : dnk/ul Diskominfo Jateng

Berita Terkait