HARGA KIOS DAN LOS PASAR NGADIREJO BELUM DIPUTUSKAN

  • 29 Mar
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

TEMANGGUNG- Bupati Bambang Sukarno mengatakan sampai saat ini pihaknya belum memutuskan terkait soal harga penjulan kios dan los Pasar Wage Adiwinangun Ngadirejo.  Hal itu disampaikan Bupati ketika menerima para pedagang pasar Ngadirejo di ruang pertemuan rumah dinas bupati komplek Pendopo Pengayoman baru-baru ini.

     Bupati menuturkan, kedatangan para pedagang terkait dengan rencana Pemkab yang akan melakukan penataan pedagang setelah selesai dibangunnya sejumlah los dan kios.  Pedagang menghendaki masuk pada 31 Maret 2017, dan soal harga belum diputuskan. Menanggapi keinginan keringanan harga dari pedagang, Bupati meminta ada permohonan secara tertulis. Jadi yang sudah dibangun ada 37 los dan 16 kios, nah soal harga masih dirembug, pihaknya  minta ada permintaan tertulis ada hitam di atas putih. Penataan ini agar di luar pasar jadi bersih, Pemkab  juga tidak cari untung, maka soal harga  akan dirembug bersama dengan DPRD  agar pedagang tidak keberatan.

     Kabid Pasar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Hari Nugroho  mengatakan jumlah kios ada 16 unit los 37 unit, sedangkan jumlah pedagang yang di depan berdasar data masuk di paguyuban itu ada sekitar 300, dan diupayakan masuk semua ke dalam pasar. Di antara 300 pedagang itu sebenarnya ada yang sudah punya los di atas tapi nekat berjualan di bawah.

     Ketua  Paguyuban pedagang pasar Pasar Wage Adiwinangun Ngadirejo Wanto (47) menutukan, pada intinya kedatangan menemui Bupati juga untuk menata pedagang supaya kondisi pasar aman, nyaman, tertib, tidak semrawut, kumuh, dan tidak menyebabkan kemacetan seperti saat ini. Selain meminta harga murah, pedagang juga meminta pembayaran tidak melalui perbankan tapi langsung melalui dinas terkait saja agar lebih cepat, praktis, dan tidak terbebani biaya bank.Sedang untuk  los  harus menebus Rp 8,6 juta.

 

Berita Terkait