Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PATI-Walisongo meskipun sudah wafat ratusan tahun, namun masih bisa menjalankan perekonomian dan mempersatukan umat. Hal itu disampaikan Habib Luthfi bin Yahya dari Pekalongan saat mengisi wawasan kebangsaan di gedung Mantab Brata Polres Pati. Selasa, 09 Oktober 2018.

“kita harus malu terhadap mereka (walisongo), sebagai generasi bangsa harus mampu menanamkan rasa persatuan dan kesatuan Bangsa,” tegas Habib Luthfi.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Perwakilan dari FKUB Kab. Pati KH. Ali Munfa’at, Komandan Kodim 0718 Letkol Arm. Arief Darmawan, S.Sos, Kapolres Pati AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, SIK, Msi, Wakapolres Pati Kompol Danu Pamungkas,SH, SIK, Pejabat Utama Polres Pati, Para Kapolsek dan Danramil se Kab.Pati, Babinsa dan Babinkamtibmas Pati serta Anggota polres Pati sekitar 400 personil.

Habib Luthfi juga berharap agar makam pahlawan dibuka, tidak hanya pada tanggal 10 November saja, “melainkan bisa sebulan sekali setiap malam Jum’at secara bergantian, karena kemerdekaan Indonesia tidak gratis, melainkan perjuangan pahlawan – pahlawan kita,” imbuhnya.